Babak Baru Cawagub DKI Jakarta
Tak Hadiri Pengumuman Nama Cawagub DKI, PKS Sayangkan Sikap Terburu-buru Gerindra
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menyayangkan sikap terburu-buru Gerindra terkait pengumuman nama calon Wakil Gubernur
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Muhammad Zulfikar
"Kita akan fair, siapapun yang terpilih itu yang akan jadi pilihan warga Jakarta. Tentunya mekanisme dipilih lewat DPRD Jakarta," ucapnya, Senin (20/1/200).
PKS sebelumnya juga telah mengajukan dua nama kadernya dalam bursa Cawagub DKI, yaitu Ahmad Syaikhu dan Agung Yulianto.
Namun, pembahasan dua nama itu hanya jalan ditempat sehingga PKS terpaksa mencari sosok lain.
Akhirnya, PKS dan Gerindra sebagai dua partai pengusung Anies pun sepakat untuk masing-masing mengusung satu nama Cawagub DKI.
PKS akhirnya mengusung Nurmansyah Lubis dan dari kubu Gerindra ialah Ahmad Riza Patria yang ditunjuk sebagai Cawagub DKI.
Meski mengaku siap legowo, Sakhir optimis Nurmansyah Lubis akan terpilih mendampingi Gubernur Anies Baswedan memimpin Jakarta.
"Kalau kami yakin, kami berjuang pokoknya, usaha maksimal. Apapun hasil akhirnya, siapa yang terpilih yakin itu Allah sudah tetapkan," ujarnya saat dikonfirmasi.
"Kami menyakini bahwa nama Wagub yang terpilih menggantikan bang Sandi sudah Lauhul Mahfuz," tambahnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, PKS dan Gerindra telah sepakat mengusung Nurmansyah Lubis dan Ahmad Riza Patria dalam bursa Cawagub DKI Jakarta.
Kedua nama itu diumumkan langsung oleh Wakil Ketua Umum Gerindra Sufmi Dasco Ahmad dalam konferensi pers di ruang Fraksi Gerindra DPRD DKI, Kebon Sirih, Jakarta Pusat.
Pengumuman nama Cawagub baru ini sekaligus menggugurkan dua nama sebelumnya yang diusung PKS, yaitu Ahmad Syaikhu dan Agung Yulianto.
Dua nama baru
Wakil Ketua DPRD DKI dari Fraksi Gerindra Mohamad Taufik memastikan kursi Wakil Gubernur (Wagub) DKI akan segera terisi dalam waktu dekat ini.
Hal ini ia sampaikan usai mengumumkan dua nama baru Cawagub DKI yang telah disepakati bersama Gerindra dan PKS.
"Insya Allah kalau enggak ada halangan mungkin paling lambat awal bulan depan selesai (pemilihan Wagub DKI)," ucapnya, Senin (20/1/2020).