Pelaku Penyekapan di Jakpus Ditangkap

Difitnah Begini, Pria di Jakpus Disekap 5 Pemuda: Kepala Dibenturkan hingga Dipukul Alat Pancing

Saat matahari belum memunculkan diri, A didatangi lima orang pemuda berinisial, ABK, RF, BS, AB, dan BR di kediamanya, di Jalan Mardani, Jakarta Pusat

Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Siti Nawiroh
TribunJakarta.com/Muhammad Rizki Hidayat
Empat dari lima pelaku penyekapan diamankan polisi, di kantor Polsek Metro Johar Baru, Jakarta Pusat, Senin (27/1/2020). 

TRIBUNJAKARTA.COM - Seorang pria bernama A mengalami nasib nahas, pada Rabu (22/1/2020).

Saat matahari belum memunculkan diri, A didatangi lima orang pemuda berinisial, ABK, RF, BS, AB, dan BR di kediamanya, di Jalan Mardani, Jakarta Pusat.

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Heru Novianto mengatakan A kemudian dibawa oleh kelima pelaku ke daerah Kampung Rawa.

TONTON JUGA

"Saat itu A dibawa ke suatu tempat daerah Kampung Rawa Tengah (Jakarta Pusat). Lalu A diintervensi," ujar Heru saat konferensi pers di kantor Polsek Metro Johar Baru, Jakarta Pusat, Senin (27/1/2020).

Di tempat tersebut A disekap dan diperlakukan tidak manusiawi selama tujuh jam.

Heru mengatakan, A disekap sejak pukul 05.00 WIB hingga 12.00 WIB.

"Korban disekap para pelaku selama tujuh jam. Mulai disekap pukul 05.00 WIB sampai 12.00 WIB," ujar Heru.

Saat penyekapan, Heru menyebut A dianiaya bergantian oleh ABK, RF, BS, AB, dan BR.

Dituding Punya Ilmu Hitam, Teddy Tatap Tajam Mbak You saat Bertemu Langsung: Gak Usah Sudutkan Orang

TONTON JUGA

Kata Heru, ABK melakukan pemukulan di bagian kepala A sebanyak empat kali.

"ABK melakukan pemukulan empat kali di bagian kepala korban," kata Heru.

Lalu, kata Heru, RF sempat mendorong tubuh A hingga membentur ke bodi sepeda motor yang berada di tempat penyekapan.

Sementara BS telah melakukan pemukulan dengan tongkat pancing ke arah kepala A.

Heboh Kesultanan Selaco di Tasikmalaya, Ketuanya Klaim Akrab dengan Barack Obama: Saya Sering Chatan

"Kemudian memukul A dengan menggunakan tangan dan diarahkan ke perut korban," jelas Heru.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved