Gus Sholah Meninggal Dunia

Gus Sholah Wafat: Wapres Punya Banyak Kenangan Bersama Adik Gus Dur dan Duka Anies Baswedan

Adik Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid, Salahuddin Wahid atau Gus Sholah meninggal dunia. Wapres Maruf Amin punya banyak kenangan.

Penulis: Ferdinand Waskita | Editor: Wahyu Aji
SURYA/Sutono
Gus Sholah 

Karangan bunga tanda duka cita terhadap kepergian pengasuh Pondok Pesantren Tebu Ireng KH. Salahuddin Wahid dari sejumlah pejabat dan instansi mulai berdatangan. Sejumlah karangan bunga itu di pasang di depan area pintu masuk Pondok Pesantren Tebu Ireng.

Informasinya, jenazah almarhum KH. Salahuddin Wahid dari Jakarta akan disemayamkan di Masjid Pondok Pesantren Tebuireng sekitar pukul 14.00 WIB.

Kenangan Wapres Maruf Amin

KH Solahuddin Wahid atau Gus Sholah
KH Solahuddin Wahid atau Gus Sholah (Kompas.com)

Sebagai alumni Pondok Pesantren Tebuireng, Wakil Presiden RI (Wapres) Maruf Amin ungkapkan punya banyak kenangan dengan Almarhum KH Salahuddin Wahid atau akrab disapa Gus Sholah.

"Ya banyak sekali (kenangan), kebetulan saya itu kan alumni Tebuireng.

Wapres Maruf Amin mengaku sering berdiskusi, berbicara dengan adik dari adik Presiden keempat RI, Gus Dur.

"Saya sering diundang untuk menyampaikan pandangan," kata Ma'ruf saat melayat ke rumah almarhum Gus Sholah di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Senin (3/2/2020).

Pandangan-pandangan yang sering didiskusikan tersebut antara lain tentang kerukunan, membangun demokrasi dan ekonomi keumatan.

Terutama, kata Maruf, dalam pemberdayaan masyarakat, khususnya bagi umat islam dan kalangan santri.

Menurut Maruf, Gus Sholah yang juga adik dari Presiden keempat RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur) ini, selain melanjutkan apa yang telah dilakukan kakaknya, almarhum selalu merajut kebangsaan dan demokrasi negei ini.

"Beliau orang baik dan banyak berkontribusi dalam mengelola kebangsaan hingga masalah pendidikan dan pembangunan sumber daya manusia," tutur Maruf.

Sebelumnya, sekitar pukul 05.20 hingga 05.58 WIB, Wapres Ma'ruf juga sempat menjadi imam shalat jenazah Gus Sholah.

Adapun jenazah cucu KH Hasyim Asyari, pendiri Nahdlatul Ulama (Nahdlatul Ulama) itu rencananya akan dikebumikan di Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, pada Senin (3/2/2020) sekitar pukul 16.00 WIB.

Menurut jadwal, dilansir TribunJatim.com dari Kompas.com, jenazah Gus Sholah akan diterbangkan dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, pukul 09.00 WIB dengan pesawat Hercules.

Selanjutnya dimakamkan pada sore hari, sekitar pukul 16.00 WIB.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved