Maling Motor Ditembak Mati
Heriyanto Ranmor Bersenjata Api 51 Kali Beraksi Dalam Waktu Empat Bulan
Heriyanto (46) pria yang ditembak mati polisi diketahui sudah lebih dari 50 kali mencuri motor sejak akhir 2019 di wilayah Cengkareng.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Muhammad Zulfikar
Aksinya sebagai spesialis curanmor terhenti usai dini hari tadi dia ditembak mati polisi di kawasan Grogol, Jakarta Barat.
Pasalnya, Heriyanto berusaha menyerang petugas dengan pistol rakitannya saat akan diamankan.
• Napi Kontrol Bisnis Narkoba, BNN Rancang Sistem Batasi Penggunaan Handphone di Lapas
• Penyakit Kulit Hingga Diare Mulai Menyerang Ribuan Korban Terdampak Banjir di Tangerang
• Evan Dimas Hingga Marco Motta Disiapkan Persija untuk Tampil di Turnamen Piala Gubernur Jatim 2020
Sedangkan dua rekan Heriyanto berinisial AO (31) dan JR (28) yang turut dibekuk terpaksa dilumpuhkan di bagian kaki.
Dari tangan tersangka, polisi turut mengamankan senjata api rakitan jenis revolver beserta peluru, satu buah barel senpi rakitan milik DPO Ibrahim yang tertinggal di TKP, kunci leter T, sepeda motor hasil rampasan hingga dua bungkus jimat yang digunakan pelaku.
Untuk diketahui, Heriyanto adalah satu dari pria yang terekam CCTV sewaktu menodongkan pistol rakitan di Jelambar.
Sedangkan satu pria lainnya yang diketahui bernama Ibrahim saat ini masih buron.
Belakangan diketahui, kedua pelaku adalah sindikat pencuri motor yang sedang berebut wilayah daerah kekuasaan.