Harga Bawang Putih di Pasar Kopro Jakarta Barat Rp 70.000 Per Kilogram, Pembeli Menurun Drastis
Melonjaknya harga bawang putih diakui Agung membuat penjualan komoditas tersebut menurun.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Elga Hikari Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, GROGOL PETAMBURAN - Harga bawang putih di Pasar Tomang Barat atau Pasar Kopro, Jakarta Barat masih berada di angka Rp 70.000 per kilogramnya.
Para pedagang mengatakan bahwa kenaikan bawang putih telah terjadi sejak hampir dua pekan silam.
"Biasanya paling mahal itu Rp 40.000, tapi sekarang sudah Rp 70.000 perkilogram karena sudah naik dari tempat belinya di Pasar Induk Kramat Jati," kata Agung (45) salah satu pedagang di Pasar Kopro, Tanjung Duren, Jakarta Barat, Senin (10/2/2020).
Menurut Agung dan para pedagang di Pasar Kopro, kenaikan harga bawang putih terjadi sejak mewabahnya virus corona di China mengingat komoditas tersebut memang diimpor dari China.
"Kata pedagangnya karena distop impornya dari China makanya stok menipis dan harganya mahal," kata Agung.
• Gerebek PSK, Politikus Gerindra Andre Rosiade Dilaporkan ke Bareskrim Polri
• Warga Bintaro Jaya Digegerkan dengan Penemuan Jasad bayi
Pembeli Menurun
Melonjaknya harga bawang putih diakui Agung membuat penjualan komoditas tersebut menurun.
Selain karena harganya yang melambung tinggi, ia menyebut ada pula pembeli yang cemas lantaran komoditas tersebut berasal dari China.
"Penjualan emang turun hampir setengahnya dibanding hari biasa," kata Agung yang enggan membocorkan berapa kilogram bawang putih yang dijualnya perhari untuk saat ini.
Agung sendiri saat ini hanya menyetok beberapa kilogram saja bawang putih di lapaknya.
Ia tak mau menyetok terlalu banyak untuk menghindari kerugian besar.
"Yang penting kita ada aja buat dijual," ucapnya.