Guru Pukuli Murid di Depan Umum
Cuma karena Terlambat, Guru SMA Negeri di Bekasi Aniaya Murid Disaksikan Seluruh Penghuni Sekolah
Tampak di video tersebut ratusan siswa dikumpulkan di halaman sekolah, didampingi sejumlah guru yang berdiri di hadapan mereka.
Penulis: Wahyu Aji Tribun Jakarta | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
"Makanya kami tutup semua harus lewat pintu depan," paparnya.
2 siswa jadi korban
Aksi pemukulan yang dilakukan seorang guru SMA negeri di Kota Bekasi terhadap siswa viral di media sosial.
Pihak sekolah sebut kejadian itu menimpa dua orang yang saat itu sedang dihukum akibat terlambat.
Dalam video yang diunggah di media sosial, nampak pemukulan terjadi di hadapan ratusan siswa yang saat itu sedang berada di halaman sekolah.
Tonton Juga
Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas, Irna Tiqoh, mengatakan, ketika insiden kekerasan itu terjadi, terdapat 172 siswa yang terlambat masuk sehingga dikumpulkan di halaman sekolah.
"Jadi kejadian itu kemarin, (Selasa, 11/2), ada 172 siswa, 100 siswa perempuan dan 72 siswa laki-laki," kata Irna dijumpai di sekolah, Rabu, (12/2/2020).
Meski terdapat ratusan siswa yang sedang menjalani hukuman, dia memastikan hanya dua orang yang benar-benar menjadi korban pemukulan.
"Hanya dua saja (yang dipukul), R sama A dua-duanya kelas 12," kata Irna. (TribunJakarta/Yusuf)