Pedagang Pecel Lele Korban Geng Motor

Pedagang Pecel Tewas Melerai, Brutalnya Geng Motor Melehoi Incar Korban Sembarang, Kenal di Medsos

Anggota Polres Metro Jakarta Pusat berhasil mengamankan Dua rekan yang pelaku pembacokan pedagang pecel lele. Pelaku anggota geng motor.

Penulis: Wahyu Aji Tribun Jakarta | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Istimewa via TribunWow.com
ILUSTRASI GENG MOTOR - Pemilik warung pecel lele masih trauma setelah diancam dan dicuri laptopnya oleh geng motor. Foto tidak terkait berita 

Dua orang jadi korban

Heru mengatakan, jumlah total korban yang diserang geng motor Melehoi, dua orang.

"Selain Alfi, ada satu korban lagi yang mereka serang," kata Heru.

Korban pria yang diserang ini, sambungnya, berinisial YA warga kelurahan Rawasari, kecamatan Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

Berbeda nasib dengan Alfi, YA masih hidup dan mendapat luka pada bagian tangannya.

"Kalau YA masih hidup dan mendapat luka bacok di tangan," ujar Heru.

YA dibacok oleh pelaku utama yang kini masuk daftar pencarian orang (DPO).

"Pembacok YA ini sama, yaitu pelaku yang masih kami kejar," ujar Heru.

"Kami secepatnya akan menangkap pelaku tersebut," lanjutnya.

Kronologi

Heru menjelaskan kronologi pembacokan anggota geng motor Melehoi terhadap Alfi dan YA.

Bermula pada pukul 04.30 WIB, Minggu (16/2/2020), Alfi dan YA sedang berada di warung pecel lele, kawasan Cempaka Putih.

Afli yang sebagai pedagang, sedang melayani YA.

Sekonyong-konyongnya sepuluh kendaraan roda dua dan 20 orang berteriak dari suatu arah.

Alfi dan YA pun merasa panik mendengar teriakan tersebut.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved