Anak Tega Pukuli Ayah Kandung yang Berusia 65 Tahun Hingga Babak Belur, Diduga Pelaku Dendam

Dari pengakuannya, pemuda Lamongan ini melakukan kekerasan tersebut karena balas dendam yang sudah berlangsung lama.

Penulis: MuhammadZulfikar | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
SURYA.co.id/HANIF MANSHURI
Kronologi pemuda di Lamongan gebuki ayah kandungnya yang berusia 65 Tahun hingga babak belur, Rabu (11/3/2020). 

Berulang kali tersangka mengaku melakukan karena merasa kesal dan balas dendam terhadap korban.

"Perkara ini kami menunggu dari pihak keluarga korban, kalau tidak ada pencabutan, ya proses kita lanjutkan, " kata Kosim.

Kronologi kejadian

Pria Lamongan tega menganiaya ayah kandungnya sendiri. Pelaku bernama Indra Irawan (36), warga Dusun Bunder, Desa Margoanyar, Kecamatan Glagah, Lamongan, ini menganiaya ayahnya, Askur (65), menggunakan kayu dan batu.

Akibat kejadian ini korban terpaksa harus dirawat di Rumah Sakit Muhammadiyah, Lamongan. Diduga, peristiwa penganiayaan ini bermula lantaran pelaku memiliki dendam pada ayahnya cukup lama.

Akumulasi dendam itu ia lampiaskan dengan cara menghajar korban mamakai batang kayu ke tubuh korban, tepat di bagian kepala. Korban korban mengalami luka cukup serius.

"Pelaku sudah diamankan di Polsek dan sedang dalam pendalaman," kata Kasubag Humas Polres Lamongan, AKP Djoko Bisono, Rabu (11/3/2020).

Kepada petugas, pelaku mengaku menghajar korban karena merasa dendam karena ayahnya dianggap kurang perhatian kepada pelaku.

Tak hanya memakai batang kayu, Indra juga mengaku menghajar ayahnya dengan menghantamkan batu gunung.

Tidak cukup itu, Indra masih kalap dan memukul ayahnya dengan tangkai sapu ijuk hingga kayu itu patah menjadi dua bagian.

Peristiwa yang terjadi di rumah tersebut juga diketahui oleh anggota keluarga, yakni Patimah (61) istri korban, dan Fitri Ariani (20) adik kandung tersangka.

Namun, anggota keluarga tidak berani melerai.

Kedua kerabat itu berteriak meminta tolong dan didengar tetangga terdekat, Wahib (60).

Kejadian itu dilaporkan ke Polsek Glagah dan pelaku berhasil diamankan saat masih berada di lokasi kejadian.

Kapolsek Glagah, AKP M Kosim, mengatakan jika kejadian tersebut adalah murni tindak kekerasan.

Halaman
123
Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved