Antisipasi Virus Corona di DKI

Imbas Corona, Hari Ini Sistem Ganjil Genap Ditiadakan Hingga Transjakarta Terapkan Sosial Distancing

Sistem ganjil-genap (gage) kendaraan di Ibu Kota Jakarta ditiadakan 14 hari ke depan. Transjakarta terapkan social distancing.

TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino
Penindakan ganjil-genap di Jalan Gunung Sahari, Pademangan, Jakarta Utara, Selasa (10/9/2019). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Muhammad Rizki Hidayat

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Sistem ganjil-genap (gage) kendaraan di Ibu Kota Jakarta ditiadakan 14 hari ke depan.

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengatakan hal ini akan diberlakukan mulai hari ini, Senin (16/3/2020).

Sistem ganjil genap ini akan diberlakukan pada 25 ruas jalan yang selama ini diterapkan.

"Seperti tadi disampaikan bahwa ganjil-genap itu diubah minimal (dua minggu) ke depan tidak ada lagi ganjil-genap, di 25 ruas jalan selama ini yang ada kebijakan ganjil-genap," jelas Anies, di Balai Kota Jakarta, Minggu sore (15/3/2020).

Hal ini dilakukan demi mencegah penyebaran virus corona (covid-19).

Saat konferensi pers sore itu, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo dihadirkan.

Begitu juga dengan Direktur PT MRT Jakarta, William Sabandar.

Warga Jakarta Tetap di Rumah

Suasana arus lalu lintas di sekitaran Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat, Minggu pagi (15/3/2020).
Suasana arus lalu lintas di sekitaran Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat, Minggu pagi (15/3/2020). (TRIBUNJAKARTA.COM/MUHAMMAD RIZKI HIDAYAT)

"Kami justru meminta kepada masyarakat untuk tidak bepergian sama sekali," kata Anies, saat konferensi pers, di Balai Kota Jakarta, Minggu siang (15/3/2020).

"Bukan berarti kemudian, masyarakat berbondong-bondong pergi meninggalkan Jakarta untuk berliburan atau pulang kampung," sambungnya.

Warga Jakarta juga dilarang pulang ke kampung halaman.

"Termasuk bepergian ke luar kota apalagi pulang kampung karena kami harus memastikan warga Jakarta aman," ujar Anies.

Jika masyarakat merasa suspect virus corona, maka dapat melakukan pengecekan di rumah sakit terdekat.

Terlebih, Anies menyebut kemungkinan masih banyak orang yang suspect corona. Pun belum terkonfirmasi secara jelas.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved