Antisipasi Virus Corona di DKI
70 RW di Kecamatan Kemayoran Inisiatif Karantina Wilayah Cegah Covid-19
Camat Kemayoran, Asep Mulyaman, menyatakan sekira 70 RW inisiatif melakukan Karantina wilayah guna mencegah penyebaran virus corona.
Penulis: Muhammad Rizki Hidayat | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Muhammad Rizki Hidayat
TRIBUNJAKARTA.COM, KEMAYORAN - Camat Kemayoran, Asep Mulyaman, menyatakan sekira 70 Rukun Warga (RW) inisiatif melakukan Karantina wilayah guna mencegah penyebaran virus corona atau Covid-19.
"Iya, namanya pembatasan akitivitas warga di lingkungan RW, mungkin perkiraan dari 77 RW, ada sekira 70 RW inisiatif mengarantina wilayah," kata Asep, saat dikonfirmasi, Jumat (3/4/2020).
Dia melanjutkan, warga Kemayoran kemungkinan karantina wilayah masing-masing hingga wabah corona selesai.
"Gubernur DKI sudah menyampaikan sampai 19 April 2020, mungkin mereka akan mengarantina wilayahnya sampai virus corona selesai," ujar Asep.
Dia melanjutkan, sejumlah Ketua RW di wilayah kecamatan Kemayoran melakukan hal ini secara inisiatif.
"Jadi, munculah kebijakan dari masyarakat sekitar dari Ketua RW-nya," ucap Asep.
Terlebih, kata Asep, sejumlah warga Kemayoran menyiapkan hand sanitizer atau cairan antiseptik di depan gang wilayahnya.
"Bahkan ada yang menyiapkan di depan gangnya, tempat cuci tangan, jadi ini kesadaran masyarakat sudah mulai tumbuh dan ini kami dukung," pungkas Asep.
• Pemkab Bekasi Siapkan Empat Lokasi Karantina untuk ODP dan PDP Corona
• Beredar Video Jamaah Batal Salat Jumat, Ini Penjelasan Pihak Masjid Luar Batang
Diberitakan TribunJakarta.com sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memerintahkan seluruh jajarannya, mulai dari tingkat kota hingga RT-RW melakukan karantina wilayah mandiri.
Hal ini disampaikan Anies dalam telekonferensi yang dilakukan dengan para wali kota, pada 27 Maret 2020.
Terdapat juga video rapat tersebut dapat diakses melalui laman youtube milik Pemprov DKI Jakarta.
"Saya minta kepada para wali kota untuk menggerakan jajaran di bawahnya, mulai dari camat, lurah, RT, dan RW, bahkan termasuk mungkin karang taruna untuk membuat batas-batas menjaga wilayah bersih tidak tertular," ucapnya dikutip TribunJakarta.com dari video tersebut, Selasa (31/3/2020).
Kebijakan ini bakal diterapkan sebagai upaya pencegahan terhadap penyebaran virus corona yang semakin meluas.
Anies menjelaskan, beberapa wilayah di Jakarta belum ditemukan kasus corona, baik itu positif maupun orang dalam pemantauan (ODP).
