Antisipasi Virus Corona di Tangsel

Kelompok Pemuda di Tangerang Selatan Buka Dapur Umum untuk Pengemudi Ojol Hingga Pedagang Kaki Lima

Wabah corona atau Covid-19 berdampak kesulitan bagi para pekerja harian lepas hingga pedagang kaki lima.

Penulis: Jaisy Rahman Tohir | Editor: Suharno
TRIBUNJAKARTA.COM/JAISY RAHMAN TOHIR
Posko Dapur Umum Sinar Pamulang Permai, Pamulang, Tangerang Selatan, Rabu (8/4/2020). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Jaisy Rahman Tohir

TRIBUNJAKARTA.COM, PAMULANG - Wabah corona atau Covid-19 berdampak kesulitan bagi para pekerja harian lepas hingga pedagang kaki lima.

Anjuran untuk tidak keluar rumah, ataupun membatasi interaksi membuat mereka kesulitan mendapatkan pelanggan. Penumpang ojek online menurun, pembeli pedagang kaki lima berkurang.

Hal itu yang membuat pemuda Kompleks Sinar Pamulang Permai, di Pamulang, Tangerang Selatan ( Tangsel), membuat posko dapur umum.

"Posko ini didirikan pemuda pemuda Sinar, karena tersentuh juga sih karena banyak warga yang terdampak Covid-19 ini, seperti tukang becak, kuli bangunan, pekerja harian lepas dan lain-lain," ujar Ami Prabowo, Ketua Posko ersebut, Rabu (8/4/2020).

Update Pasien Rawat Inap di RSD Wisma Atlet Kemayoran, Ada 520 Orang Malam Ini

Ami mengatakan posko tersebut menyediakan makanan gratis kepada yang membutuhkan, khususnya yang terdampak ekonomi akibat Covid-19 itu.

"Posko ini sih menyediakan makanan gratis siang dan malam, jadi para warga yang ingin makan atau orang yang ingin makan di sini, bisa ke sini, dan kami akan bungkus, dan bisa juga makan di tempat," ujarnya.

Dalam sehari bisa 20 sampai 30 orang yang mampir untuk makan atau membungkus makanannya.

"Mulai Minghu 5 April sampai H-3 Lebaran," ujarnya.

Liga 1 2020 Berhenti Karena Covid-19, Pelatih Persija Jakarta Sergio Farias Pilih Mudik ke Brasil

Omar, penjual asinan Bogor, yang ikut membungkus makanan dari posko itu merasa terbantu.

Covid-19 berpengaruh terhadap pendapatannya, hingga turun 50%.

"Dagangan lagi sepi, penurunannya hampir separo, biasanya bawa kerupuk 200, inimah 100 juga enggak," ujar Omar.

Ia pun berterima kasih atas bantuan makanan yang diberikan.

"Membantu Alhamdulillah, " ujarnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved