Antisipasi Virus Corona di Depok
KRL Diusulkan Berhenti Operasi Selama PSBB, Kemungkinan Bareng PSBB Tangerang
Usulan tersebut, disampaikan para pimpinan daerah seperti Kota Depok, Bogor, dan Bekasi, agar pelaksanaan PSBB bisa berjalan secara maksimal
Penulis: Dwi Putra Kesuma | Editor: Erik Sinaga
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma
TRIBUNJAKARTA.COM, CILODONG - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, hari ini memantau langsung pelaksanan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di kawasan Cilodong, Kota Depok.
Ditemui awak media dalam kesempatan tersebut, ia menyampaikan pihaknya berencana akan menghentikan sementara kereta rel listrik (KRL) beroperasi.
Usulan tersebut, disampaikan para pimpinan daerah seperti Kota Depok, Bogor, dan Bekasi, agar pelaksanaan PSBB bisa berjalan secara maksimal.
"Hasil kajian, mungkin akan mulai dilakukan pada tanggal 18 April 2020 mendatang, bareng dengan PSBB Tangerang," ucap Ridwan Kamil yang mengaku telah berkoordinasi dengan pihak PT Kereta Commuter Indonesia (KCI), Rabu (15/4/2020).
Meski rencana dan usulan tersebut sudah disampaikan, pria yang akrab disapa Kang Emil ini menuturkan keputusan akhir tetap ada di tangan PT KCI.
• Ridwan Kamil Sebut Operasional KRL Disetop Saat Pelaksaan PSBB Jabodetabek Merata
• TNI-Polri Dirikan Dapur Umum di Waduk Cincin, Ratusan Makanan Disediakan Setiap Hari
• Remaja Tewas Tenggelam di Kali Sabi Tangerang, Korban Sempat Teriak Minta Tolong
Kang Emil menjelaskan, akan tidak sinkron bila penghentian operasi KRL dihentikan saat ini sementara daerah Tangerang belum menerapkan PSBB.
"Kalau sekarang dilakukan tapi Tangerang belum PSBB, nanti nggak sinkron lagi. Nanti kita lihat hasil evaluasi. Bukan dari saya, dari KCI," pungkasnya.