Mantan Aspri Bantah Pernah Video Call dengan Hakim Jamaluddin, Hakim Sidang Menegur: Lacak Nomornya!
Di sidang lanjutan perkara pembunuhan hakim Jamaluddin di Pengadilan Negeri Medan, seorang wanita cantik bernama Cut Rafika Lestari (26).
Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Hakim Erintuah tak percaya begitu saya dengan ucapan Cut Rafika Lestari.

• Mulan Jameela Pajang Foto Bersama Ketiga Anaknya, Wajah Sang Putra dari Suami Pertama Ramai Disorot
"Kamu yang betul? Ini di BAP juga dijelaskan Zuraida, dia pernah melihat anda video call pada malam hari," hakim Erintuah kembali bertanya.
Walau sudah didesak, Cut Rafika Lestari tetap mengaku tak pernah video call dengan hakim Jamaluddin saat malam.
Hal tersebut terjadi karena setiap jam 9 malam dirinya sudah tidur.
"Saya tidak pernah video call larut malam. Saya pastikan enggak ada. Karena jam 9 saya sudah tidur."
Dengan nada tinggi, hakim Erintuah menjelaskan pukul 19.00 WIB sudah disebut malam.

• Mandi di Siang Hari Bisa Batalkan Puasa? Ini Penjelasan Ustaz Wahid Ahmadi
Hakim pun kembali bertanya untuk memastikan apakah saksi pernah video call dengan hakim Jamaluddin.
"Dari jam 7 (malam) itu kau ada video call enggak sama Jamal?" tanya hakim Erintuah lagi.
Jawaban tidak tahu Cut Rafika Lestari direspon hakim Imanuel Tarigan dengan meminta Jaksa menyelidiki hal tersebut.
"Kasih nomormu ke pak jaksa, nanti dilacaknya itu perbincangan kalian," kata Imanuel.
Cut Rafika Lestari lalu menyerahkan nomor handphonenya dan nomor handphone almarhum hakim Jamaluddin kepada jaksa untuk ditindaklanjuti.
• Koleksi Tas Miliaran Rupiah, Nagita Slavina Malah Bereaksi Ini saat Diminta Melelangnya untuk Amal
Jadi Asisten Sejak 2019
Cut Rafika Lestari kemudian menjelaskan telah menjadi asisten pribadi almarhum hakim Jamaluddin sejak Maret 2019.
"Saya kenalnya sejak Januari saat masih bekerja dengan Yusman Harefa selaku Panitera Muda Pidana," kata Cut Rafika Lestari.
Ia tak lagi menjadi aspri hakim Jamaluddin karena saat itu harus pulang kampung mengurus orangtuanya yang sedang sakit.