Antisipasi Virus Corona di DKI

Sederet Kasus Pencurian Kotak Amal di Jakarta Saat PSBB, Marbut Masjid Diminta Waspada

Dalam catatan TribunJakarta.com, ada sejumlah wilayah di Jakarta Timur yang kotak amal di masjidnya digondol orang.

Penulis: Wahyu Aji Tribun Jakarta | Editor: Suharno
TRIBUNJAKARTA.COM/Yusuf Bachtiar
barang bukti kotak amal yang digunakan tersangka kurir sabu di Bekasi. 

"Apa iya kala dia (orang yang sedang dalam perjalanan) numpang Salat dilarang, kalau cuman satu orang ya enggak apa, kecuali berkerumun. Jadi kita minta marbut waspada," lanjut Nur.

Selain di Kelurahan Pondok Ranggon, meningkatnya kasus kriminal di Jakarta Timur juga terjadi di wilayah Kelurahan Balekambang, Kecamatan Kramat Jati.

Terhitung sejak Rabu (8/4/2020) hingga Senin (13/4/2020), tiga ibu jadi korban jambret, satu jadi korban penodongan, dan satu korban begal.

Lokasi kelima kasus tersebut berada di Jalan Gardu, Kelurahan Balekambang dan hingga kini para pelakunya belum berhasil diringkus.

3 kotak amal di masjid Cipinang Melayu dibobol

Marbut Masjid Al-Ikhwan, Sumaryono (62) saat menunujukkan kotak amal yang dibobol, Makasar, Jakarta Timur, Rabu (29/4/2020).
Marbut Masjid Al-Ikhwan, Sumaryono (62) saat menunujukkan kotak amal yang dibobol, Makasar, Jakarta Timur, Rabu (29/4/2020). (TribunJakarta/Bima Putra)

Pada Selasa (28/4/2020), tiga kotak amal Masjid Al-Ikhwan Jalan Pangkalan Jati 1, RT 05/RW 13, Kelurahan Cipinang Melayu dibobol maling.

Marbut Masjid Al-Ikhwan, Sumaryono (62) mengatakan saat kejadian tak ada satu pun orang karena pengurus sepakat meniadakan Salat berjemaat.

"Pintu juga enggak dikunci, jadi begitu masuk langsung jalan ke arah sudut Masjid tempat kotak amal. Kejadiannya sebelum Zuhur," kata Sumaryono di Makasar, Jakarta Timur, Rabu (29/4/2020).

Merujuk rekaman CCTV masjid, pelaku mengambil satu per satu kotak amal lalu membawanya ke tempat saf Salat jemaat perempuan.

Meski dari rekaman CCTV hanya terlihat satu pelaku, pengurus masjid menduga pelaku ada satu pelaku lain yang bertugas menjebol kotak.

"Sepertinya dua orang, jadi satu ngambil kotak, satu lagi yang congkel. Tapi karena ada CCTV yang enggak berfungsi jadi pelaku yang terlihat cuman satu saja," ujarnya.

Sumaryono menuturkan sebenarnya ada empat kotak amal di Masjid Al-Ikhwan yang semuanya ditempatkan di sudut dekat pintu masuk.

Pelaku yang dari rekaman CCTV berusia sekitar 30 tahun hanya berhasil menjebol tiga kotak, pun satunya lagi sudah rusak dicongkel.

"Satu kotaknya lagi juga sudah dirusak, tapi enggak berhasil. Jadi yang dicongkel tiga kotak, congkel pakai obeng. Kerugian sekitar Rp 2 juta lebih," tuturnya.

Sekretaris Dewan Kehormatan Masjid (DKM) Al-Ikhwan, Arianto Dwi (34) mengatakan sudah melapor ke SPKT Polsek Makasar.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved