Hari Buruh 2020
Tidak Turun ke Jalan, Buruh Peringati May Day Dengan Acara Keagamaan dan Pasang Spanduk
Para buruh pun memilih untuk melakukan kegiatan lain dalam memperingati hari buruh internasional tahun ini
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Hari buruh internasional yang biasa diperingati setiap tanggal 1 Mei atau lebih dikenal dengan May Day biasanya diwarnai aksi demo yang dilakukan sejumlah organisasi buruh.
Namun, pada tahun ini, sejumlah organisasi buruh di DKI Jakarta sepakat untuk tidak turun ke jalan menyuarakan aspirasi mereka.
Para buruh pun memilih untuk melakukan kegiatan lain dalam memperingati hari buruh internasional tahun ini.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) DKI Jakarta Taufan Bakri mengklaim, pihaknya telah berkoordinasi dengan sejumlah serikat buruh terkait hal tersebut.
Ia menjelaskan, ada beberapa hal yang menjadi pertimbangan pembatalan aksi buruh tahun ini, seperti penyebaran Covid-19, pemberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), dan menghormati bulan suci ramadan.
"Aksi May Day 2020 oleh seluruh serikat buruh dan pekerja serentak di Indonesia dalam rangka tuntutan tolak RUU Cipta Kerja (Omnibus Law), tolak PHK, dan tolak pemotongan THR dalam aksi May Day dinyatakan batal atau ditiadakan," ucapnya, Jumat (1/5/2020).
Anak buah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut, para buruh juga telah sepakat mengganti aksi turun ke jalan dengan cara lain, seperti bakti sosial dan menggelar acara keagamaan.
"Kegiatan yang bersifat keagamaan atau riligi dibeberapa lokasi telah dikoordinir oleh serikat buruh/pekerja lainnya," ujarnya dalam siaran tertulis yang diterima TribunJakarta.com.
• Amankah Penderita Diabetes Konsumsi Kurma Saat Buka Puasa? Begini Kata Ahli Gizi
• Reza Rahadian Blak-blakan Ngaku Tak Suka Makanan Ini, Luna Maya Tercengang: Oh My God, No!
Meski tak turun ke jalan, namun para buruh tetap akan menyuarakan aspirasi mereka dengan menempelkan sejumlah spanduk di depan gedung DPR RI dan beberapa pabrik atau perusahaan tempat mereka bekerja.
Pemasangan spanduk ini pun diklaim sudah mendapat izin dari pihak aparat kepolisian.
Beikut isi tuntutan yang bakal dituliskan dalam spanduk tersebut :
1. May Day 2020 Dunia Baru Tanpa Penindasan
2. May Day 2020
a. Galang Dana untuk Kesehatan dan Pangan
b. Tolak Omnubus Law
c. Tolak PHK Dampak Covid-19
d. Bayarkan THR dan Rumahkan Buruh dengan Upah Penuh.