Gadis 16 Tahun Dibunuh Secara Sadis: 2 Kakak Kandung Tersangka, Alasan Malu, Polisi Libatkan Ini

Dua kakak korban mengaku malu karena perbuatan RO. Walau demikian, polisi masih mendalami kasus tersebut

Penulis: Erik Sinaga 2 | Editor: Suharno
KOMPAS.COM/ABDUL HAQ YAHYA MAULANA T.
Aparat kepolisian di Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan tengah melakukan pengamanan di lokasi pembunuhan seorang gadis remaja dengan modus kesurupan massal dan penyanderaan. Minggu, (10/5/2020). 

5. Duduk Perkara Kasus Kesurupan Sekeluarga Berujung Maut di Bantaeng

Kasus kesurupan satu keluarga yang diwarnai penyanderaan dan pembunuhan terhadap seorang gadis di Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, Sabtu (9/5/2020), akhirnya terungkap.

Kapolres Bantaeng AKBP Wawan Sumantri mengatakan, motif pembunuhan ditengarai malu lantaran korban ketahuan melakukan hubungan badan dengan salah satu korban penyanderaan.

Hal tersebut diketahui setelah penyidik memeriksa secara intensif dan maraton terhadap 9 orang keluarga korban.

Update Kasus Youtuber Ferdian Paleka dkk: Akan Minta Bantuan Komnas HAM, Bujuk Damai Pelapor

Usaha Bunga Anggrek Layu di Tangerang Selatan, Harga Jual Anjlok

Sanksi Bagi Pelanggar PSBB, Kapolda Metro Akan Berkoordinasi dengan Forkopimda

"Ternyata motifnya adalah kasus "Siri" di mana para tersangka ini merasa malu setelah mengetahui bahwa korban telah melakukan hubungan badan di luar nikah dengan seorang pria sehingga para tersangka ini menganiaya korban hingga tewas," kata AKBP Wawan Sumantri melalui pesan singkat
kepada Kompas.com, Senin (11/5/2020).

Selain membunuh RO (16), keluarga korban juga menyandera tiga pria lainnya termasuk pria yang telah melakukan hubungan badan dengan korban.

Ketiga korban penyanderaan berhasil diselamatkan oleh aparat gabungan TNI-Polri dan mengevakuasinya ke RSUD Anwar Makkatutu Bantaeng lantaran menderita luka disejumlah bagian tubuh dan kepala. (Kompas.com)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved