Anak-anak Lagi Main Kaget Lihat Bocah SD Tewas Tergantung, Jeritan Orangtua Pulang dari Pasar

Sejumlah anak-anak yang sedang bermain dikejutkan dengan penemuan bocah perempuan tewas tergantung di depan kamar indekos, Kamis (14/5/2020).

Penulis: Ferdinand Waskita | Editor: Muhammad Zulfikar
Tribun Jabar/Kisdiantoro
Ilustrasi Bunuh Diri 

Orangtua korban langsung pulang ke rumah setelah diberitahu warga.
Mereka kaget dan histeris melihat jenazah sang anak.

“Kedua orang tua korban saat kejadian tidak ada TKP. Mereka baru mengetahui anaknya tewas setelah dihubungi warga," tutur Hasnun. Polisi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Mayat korban diturunkan dan dibawa ke RSUD Kota Bima untuk visum.

Polisi belum mengetahui penyebab kematian bocah tersebut.

Polisi masih mendalami kasus meninggalnya siswa kelas tiga sekolah dasar (SD) itu.

"Kasus ini masih diselidiki," pungkasnya.

Tanda Kekerasan

Polisi menemukan tanda kekerasan di tubuh jenazah bocah perempuan berinisial P (10).

Bocah yang duduk di kelas 3 SD ini ditemukan tewas tergantung di kamar kos di Kelurahan Tanjung, Kota Bima, Kamis (14/5/2020).

"Dari pemeriksaan tubuh korban bagian luar, ada luka memar di tangan kiri, tangan kanan juga terdapat luka gores. Apakah dibunuh atau bunuh diri belum bisa kami pastikan, karena masih dalam penyelidikan" kata Kapolres Bima Kota, AKBP Hariyo Tejo Wicaksono kepada wartawan, Jumat (15/5/2020).

Penyidik telah meminta keterangan empat saksi yang merupakan tetangga korban.

Selain itu, penyidik juga masih menunggu hasil visum dari pihak rumah sakit.

"Kita akan lakukan otopsi untuk memastikannya, apakah memang meninggal karena dianiaya dan diperkosa atau tidak," tuturnya.

Sebelumnya diberitakan, seorang bocah perempuan berinisial P (10) warga Manggarai, NTT, ditemukan tewas tergantung di depan kamar indekos di Kelurahan Tanjung, Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima, Kamis (14/5/2020).

Korban merupakan anak pertama dari pasangan M (30) dan IS (27).

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved