Pembatalan Ibadah Haji 2020

Daftar Tunggu Calon Jamaah Haji di Kota Bogor Jadi 19 Tahun dan Harapan Pupus Pergi ke Tanah Suci

kebijakan pembatalan berdampak pada daftar tunggu pemberangkatan jemaah haji Kota Bogor yang semula 18 tahun menjadi 19 tahun.

Penulis: Wahyu Aji Tribun Jakarta | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
ISTIMEWA
Ilustrasi Kakbah di Masjidil Haram Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kementerian Agama Sarankan Ikuti 5 Tahapan Ini Jika Akan Daftar Umrah, http://www.tribunnews.com/nasional/2018/03/27/kementerian-agama-sarankan-ikuti-5-tahapan-ini-jika-akan-daftar-umrah. Penulis: Glery Lazuardi Editor: Adi Suhendi 

TRIBUNJAKARTA.COM - Pemerintah melalui Menteri Agama Fachrul Razi menetapkan penyelenggaraan ibadah Haji 1441 H dibatalkan.

Dampaknya seluruh calon jamaah haji asal Indonesia yang dijadwalkan berangkat ke Tanah Suci mundur hingga paling cepat tahun depan.

Seksi Pemberangkatan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama (Kemenag) Kota Bogor, Deden Mahpudin menyebut, ada 950 calon jemaah haji Kota Bogor yang gagal berangkat.

Meski begitu, Deden memastikan ratusan calon jemaah itu bakal diberangkatkan pada tahun 2021.

"Untuk Kota Bogor ada 950 calon jemaah haji yang gagal berangkat di tahun ini.

Padahal, mereka sudah melunasi pembayarannya," kata Deden, saat dikonfirmasi, Selasa (2/6/2020).

Deden menambahkan, kebijakan tersebut juga berdampak pada daftar tunggu pemberangkatan jemaah haji Kota Bogor yang semula 18 tahun menjadi 19 tahun.

Dirinya menabahkan, keputusan itu diambil karena pemerintah harus mengutamakan keselamatan jemaah di tengah pandemi virus corona yang belum usai.

Keputusan itu, sambungnya, juga dinilai sudah melalui kajian mendalam mengingat virus SARS-Cov-2 melanda hampir seluruh negara di dunia, termasuk Indonesia dan Arab Saudi.

"Jadi yang gagal berangkat di tahun ini akan berangkat di tahun 2021, dan ini akan kami prioritaskan. Untuk 2021 secara otomatis akan mundur ke 2022, begitu juga seterusnya," kata Deden.

Kesedihan luar biasa calon jamaah Haji Kota Bekasi

Kota Bekasi, Jawa Barat, terdapat 2746 jemaah yang dijadwalkan terbang ke Tanah Suci tahun ini.

Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kemenag Kota Bekasi, Sri Siagawati, mengatakan tidak sedikit calon jemaah merasa sedih ketika dipastikan batal berangkat haji tahun ini.

"Keinginan yang tidak bisa dibendung menjadi tamu Allah tentu ada kesedihan yang luar biasa," kata Sri di kantornya, Selasa, (2/6/2020).

Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kemenag Kota Bekasi, Sri Siagawati.
Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kemenag Kota Bekasi, Sri Siagawati. (TRIBUNJAKARTA.COM/YUSUF BACHTIAR)

Jemaah yang merasakan kesedihan ini tentunya memiliki alasan.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved