Cabut Gugatan PTUN, Helmy Yahya Akui Tukin 4 Ribu Karyawan TVRI Tertunda Karena Dipecat dari Dirut
Helmy Yahya menceritakan pemecatan dirinya sebagai Direktur Utama TVRI berimbas pada pencarian tunjangan kinerja sekitar 4.000 karyawan TVRI.
Penulis: Kurniawati Hasjanah | Editor: Muji Lestari
Atas dasar pertimbangan itu, Helmy akhirnya mengajukan gugatan ke PTUN.
"Mereka selama itu hanya mendapatkan gaji pokok yang sangat kecil, ada yang ingin, saya tahu betul ada yang ingin mengawinkan anak, ingin umroh, ada yang ingin memperbaiki rumah yang bocor."
"Suara itu saya dengarkan, saya akhirnya memutuskan pada masa akhir saya mengajukan PTUN, saya mengajukan PTUN," ujar Helmy Yahya.
Diketahui, gugatan itu terdaftar dengan nomor 79/G/2020/PTUN.JKT. Tertulis Helmy melawan Pengawas Lembaga Penyiaran Publik Televisi Republik Indonesia.
• Jika Jumlah Hasil Panen Padi Pak Seto 185 Kg, Berapa Hasilnya di Bulan Mei? Jawaban Kelas 4-6 SD
Namun, Helmy Yahya menyatakan akan mencabut gugatan tersebut.
Helmy Yahya mencabut gugatan pemecatan dirinya dari kursi Dirut oleh Dewan Pengawas TVRI.
TONTON JUGA:
Terdapat beberapa pertimbangan kenapa Helmi mencabut gugatan yang diajukan ke PTUN.
"Saya berpikir dengan pertimbangan lain saya mohon izin untuk saya juga diskusi dengan sahabat, lawyer saya untuk memutuskan mencabut PTUN, sekali lagi saya berkeputusan untuk mencabut gugatan PTUN yang sedang berlangsung," papar Helmy Yahya.
• AS Diduga Tampar Nenek di Bogor Karena Bansos: Saya Bukan RTnya, Kenapa Marah-marah ke Saya?
Selain itu, Helmy Yahya menyoroti munculnya tagar #boikotTvri pada akhir-akhir ini.

"TVRI itu tv publik, semua negara berdaulat memerlukan tv publik yang memberikan edukasi, informasi dan hiburan yang sehat. Inggris punya BBC, Australia punya NBC. Mereka punya tv publik sangat kuat."
"Kita juga mengikuti polarisasi karyawan TVRI dan Dirut TVRI baru saja dilantik, saya dengarkan ABT tukin juga telah diajukan," beber Helmy Yahya.
Sebelumnya, Helmy Yahya menceritakan perjuangannya saat bekerja memajukan TVRI.
"Pas di TVRI itu saya pulang ke rumah pukul 10 sampai 11 malam, Sabtu-Minggu masuk. Saya sudah bilang kepada teman-teman kita berada di peringkat 15, nomor buncit."
"Kalau kita mau mengejar, kita harus berlari lebih keras. Saya melakukannya dengan memberikan contoh," jelas Helmy Yahya dalam vlognya Minggu (31/5/2020).
• Gadis Asal Jambi Syok Ditemukan di Jakarta Usai Hilang Diculik, Ternyata Diselamatkan Sopir Taksi