Kritik Pedas ke Nadiem Soal Belajar Jarak Jauh Permanen, Tina Toon: Suarakan Pendapat untuk Bangsa!

Anggota DPRD DKI Jakarta Tina Toon mengkritik keras Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim.

Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Muhammad Zulfikar
TRIBUNJAKARTA.COM/DIONSIUS ARYA BIMA SUCI
Tina Toon, anggota DPRD DKI terpilih periode 2019-2024 saat ditemui di Gedung DPRD DKI Jakarta, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Jumat (23/8/2019). 

TRIBUNJAKARTA.COM - Anggota DPRD DKI Jakarta Tina Toon mengkritik keras Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim.

Nadiem Makarim diketahui mengungkapkan, pembelajaran jarak jauh bisa diterapkan permanen setelah pandemi Covid-19 selesai.

Berdasarkan penilaian Kemendikbud, kegiatan belajar-mengakar dengan memanfaatkan teknologi akan menjadi hal yang mendasar.

TONTON JUGA

Ia menyebutkan, pemanfaatan teknologi memberi kesempatan kepada sekolah melakukan berbagai modeling kegiatan belajar.

"Pembelajaran jarak jauh, ini akan menjadi permanen. Bukan pembelajaran jarak jauh pure saja, tapi hybrid model. Adaptasi teknologi itu pasti tidak akan kembali lagi," kata Nadiem Makarim dikutip TribunJakarta.com dari Kompas.com, pada Minggu (5/7/2020).

Tinaa Toon kemudian merasa kebijakan yang dibuat Nadiem Makarim terlalu timpang karena merasa tidak semua masyarakat Indonesia mendapat akses internet.

Apalagi harga yang harus dikeluarkan untuk kuota internet bisa dibilang tidak murah.

Model Video Klip Cantik Cuma Minta Mas Kawin Sandal Jepit dan Segelas Air, Terkuak Ini Alasannya

TONTON JUGA

"Terus Smartphone dan gadget dan Kuota internetnya Semua dibayarin Mas Menteri ?????

Kan Ga Semua Masyarakat Orang Kaya ?????

Kan Ga Semua Masyarakat Melek Teknologi Kyk Di Kota Besar, Yang di pelosok-pelosok gimana?" tulisnya.

Tina Toon menilai masyarakat Indonesia harus berani bersuara, jika tak ingin sebuah kebijakan baru yang tak berimbang tiba-tiba diresmikan pemerintah.

Kembali Bernyanyi Setelah Ashraf Sinclair Wafat, BCL Malah Tuai Kritik: Mereka Lupa Saya Manusia

"Kita harus bersuara, kalau enggak bersuara tahu-tahu aja keluar aturan baru!"

Menurut Tina Toon hal tersebut demi kemajuan bangsa Indonesia.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved