Masalah Asmara Diduga Jadi Motif Perempuan yang Lakukan Percobaan Bunuh Diri di Flyover Pasar Rebo

Asmara diduga jadi motif perempuan yang melakukan percobaan bunuh diri dengan melompat dari Flyover Pasar Rebo, Kecamatan Ciracas Jakarta Timur.

Penulis: Bima Putra | Editor: Suharno
ILUSTRASI bunuh diri dengan cara terjun dari gedung (Tribun Manado) 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

TRIBUNJAKARTA.COM, CIRACAS - Asmara diduga jadi motif perempuan yang melakukan percobaan bunuh diri dengan melompat dari Flyover Pasar Rebo, Kecamatan Ciracas Jakarta Timur pagi tadi.

Kasat Lantas Polrestro Jakarta Timur Kompol Telly Bahute mengatakan dugaan didasari hasil pemeriksaan awal jajarannya yang mengamankan korban.

"Keterangannya seperti itu. Masalah asmara, mungkin yang bersangkutan putus asa kepada pacarnya," kata Telly saat dikonfirmasi di Jakarta Timur, Jumat (21/8/2020).

Namun korban yang identitasnya belum diketahui karena tak membawa KTP itu masih belum memberi keterangan lengkap terkait masalahnya.

Saat aksi percobaan bunuh diri digagalkan anggota Satlantas Polrestro Jakarta Timur Ipda Agus, korban bahkan sempat melawan.

Seorang Perempuan Lakukan Percobaan Bunuh Diri di Flyover Pasar Rebo Ciracas Jakarta Timur

Seorang Ibu Kehilangan Bayinya: Ketuban Saya Pecah, Darah Keluar, Petugas Ingin Hasil Rapid Test

"Sempat memberontak ketika mau dibawa, tapi anggota dibantu warga sekitar berhasil mengamankan ke mobil lalu dibawa ke Polsek Ciracas," ujarnya.

Kanit Reskrim Polsek Ciracas Iptu Wahyudi menuturkan korban yang berusia sekitar 25 tahun kini diserahkan ke Sudin Sosial Jakarta Timur.

Ketiadaan identitas dan korban yang tak membeberkan keberadaan pihak keluarga membuatnya dikirim ke Panti Sosial untuk penanganan lebih lanjut.

Anies Baswedan Terbitkan Pergub Ganjil Genap untuk Sepeda Motor, Ini Kata Kepala Dinas Perhubungan

Layani 8 Tamu Perhari, Wanita Malam Ini Curhat Cara Kurangi Rasa Sakit: Bukan Orang yang Kita Sayang

"Karena enggak ada identitas dan tidak menunujukkan rumahnya jadi kita koordinasi dengan Sudin Sosial. Tadi sudah dibawa ke panti oleh petugas," tutur Wahyudi.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved