Kabar Gembira, Masyarakat Kota Tangerang Bisa Manfaatkan Internet Gratis Untuk Sekolah

Dinas Kominfo Kota Tangerang menyediakan wifi gratis untuk memudahkan para pelajar dan juga masyarakat mengakses internet

Penulis: Ega Alfreda | Editor: Muhammad Zulfikar
TribunJakarta.com/Ega Alfreda
Wilayah yang sudah mendapatkan layanan internet gratis yakni Rukun Warga (RW) 11 Kelurahan Cibodas, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang, Senin (24/8/2020). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda

TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Pandemi Covid-19, internet telah menjadi kebutuhan dasar masyarakat, mengingat banyak aktivitas masyarakat yang harus dilakukan secara daring, mulai dari bekerja hingga belajar.

Namun, masih banyak masyarakat yang menganggap internet sebagai barang mewah.

Bahkan, kebijakan belajar daring malah membebani mereka.

Untuk itu Dinas Kominfo Kota Tangerang menyediakan wifi gratis untuk memudahkan para pelajar dan juga masyarakat mengakses internet.

Diketahui, ada 180 titik wifi gratis yang telah terpasang di 180 RW dari total target 947 RW.

Masyarakat pun sudah mulai memanfaatkan fasilitas internet gratis tersebut.

Salah satu wilayah yang sudah mendapatkan layanan internet gratis yakni Rukun Warga (RW) 11 Kelurahan Cibodas, Kecamatan Cibodas.

Ada sekira 20 anak yang merasakan fasilitas internet gratis dari Pemerintah Kota Tangerang yang bisa diakses di area masjid Dzawil Arham perumahan Duta Asri lima.

"Kami dampingi anak-anak dalam mengakses internet untuk penggunaannya bisa sesuai dengan kebutuhan mereka masing-masing," kata Abdul Rasyid salah satu pengurus DKM masjid Dzawil Arhan saat ditemui dilokasi, Senin (24/8/2020).

Pihaknya pun tidak sembarangan memberikan password internet gratis tersebut.

Namun demikian, pihaknya membolehkan bagi siswa yang terkendala PJJ dari lingkungan sekitar perumahan untuk memanfaatkan akses internet gratis tersebut.

Salah seorang anak yang merasakan manfaat internet gratis, Muhammad Daffa Ragil Azzis (13) mengaku senang akhirnya bisa belajar dengan maksimal tanpa khawatir kehabisan kuota internet.

Kurangi Sampah Plastik, PKK Jakarta Utara Gelar Lomba Kantong Belanja Ramah Lingkungan

Tak Pakai Masker, Lima Anggota Polres Metro Jakarta Utara Dihukum Push-Up 25 Kali

Sebelumnya, pelajar di MTS Nurul Falah Kecamatan Periuk ini mengaku kerap kehabisan kuota saat mengikuti PJJ lantaran keterbatasan ekonomi orang tua.

"Seneng akhirnya bisa dapat internet gratis, belajar jadi semangat lagi," katanya.

Hal senada juga diungkapkan oleh Ahmad Setiabudi, PJJ yang kerap menghabiskan waktu berjam-jam membuat orangtuanya mengeluarkan biaya tambahan untuk membeli kuota internet.

Adanya fasilitas internet gratis akhirnya membuat Ahmad tersenyum lega.

"Biasanya saya bisa beli kuota dua giga setiap minggunya buat belajar online. Tapi seneng akhirnya ada internet gratisi disini, jadi bisa belajar lebih lama lagi gak khawatir kehabisan kuota internet," terangnya.

Sementara itu Kepala Dinas Kominto Kota Tangerang, Mulyani berharap fasilitas internet gratis tersebut bisa dimanfaatkan masyarakat sesuai dengan kebutuhan.

Mulyani juga mengingatkan agar selama penggunaan fasilitas tersebut masyarakat bisa tetap mematuhi protokol kesehatan.

"Sebelum memanfaatkan fasilitas internet gratis tersebut mereka harus cuci tangan, pakai masker dan jaga jarak. Makanya sebelum kita pasang kami minta ketua RW-nya untuk bisa menyediakan tempat yang representatif untuk mendukung protokol kesehatan," papar Mulyani.

Mulyani juga menjelaskan bahwa untuk pemasangan fasilitas internet gratis di tingkat RW atau yang lebih dikenal dengan program RW Net rencananya akan dilakukan di 13 kecamatan 104 kelurahan dan 947 RW di Kota Tangerang.

"Pemasangannya bertahap, mudah-mudahan September semua sudah operasional," tukasnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved