Remaja 17 Tahun di Setu Bekasi Jadi Korban Kekerasan Seksual Pegawai Rumah Sakit
Kanit Reskrim Polsek Setu Polres Metro Bekasi Iptu Kukuh Setio mengatakan, perbuatan asusila ini terungkap setelah korban menceritakan ke orangtuanya
Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Muhammad Zulfikar

Laporan wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar
TRIBUNJAKARTA.COM, SETUA - Remaja berusia 17 berinisial ANS mengaku menjadi korban kekerasan seksual yang dilakukan seorang pegawai rumah sakit bernama Refan (36) di wilayah Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi.
Kanit Reskrim Polsek Setu Polres Metro Bekasi Iptu Kukuh Setio mengatakan, perbuatan asusila ini terungkap setelah korban menceritakan ke orangtuanya.
"Korban menceritakan ke orangtuanya kalau dia disodomi oleh tersangka, dari laporan itu kita langsung tindaklanjuti," kata Kukuh, Selasa, (8/9/2020).
Kukuh menjelaskan, perbuatan sodomi ini bermula ketika korban dan tersangka berkenalan di salah satu rumah sakit.
Dari perkenalan itu, korban lalu diajak main ke rumah tersangka yang berada di kawasan Setu, Kabupaten Bekasi pada, 23 Februari 2020 lalu.
"Korban datang sekira pukul 02.00 WIB, di sana dia langsung istirahat di tempat tersangka," jelasnya.
• The Jakmania Siap Jaga Komitmen saat Liga 1 Indonesia Dilanjutkan
• Anies Baswedan Siapkan Paket Kebijakan Baru Jelang Berakhirnya PSBB Masa Transisi
Ketika korban setengah tertidur, tersangka kemudian mulai melancarkan aksinya dengan melucuti celana yang dikenakan korban.
"Ketik setengah tertidur korban merasa pelaku menggerayangi tubuh korban dan melakukan tindak sodomi kepada korban," ungkapnya.
Ketika tersangka makin gencar melakukan penetrasi, korban terbangun dan meminta untuk pulang.
Sesampainya di rumah, kejadian sodomi itu langsung diceritakan ke orangtua korban sehingga dilakukan pelaporan ke polisi.
"Berdasarkan penyelidikan, pada Rabu 2 Septembet 2020, tersangka kami amankan di kediamannya," tegasnya.
Kini tersangka mendekam di tahanan Mapolsek Seru Polres Metro Bekasi atas tuduhan tindak pidana kekerasan seksual anak di bawah umur.