Terungkap Alasan Pria di Mataram Bakar Rumah Kekasih saat Dini Hari: Adiknya Menghasut Pacar Saya

Seorang pria di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, ditangkap lantaran berbuat nekat.

Penulis: Muji Lestari | Editor: Muji Lestari
Kompas/Fitri R
Gede (43) warga Karang medain Kota Mataram, tersangka kasus perusakan dan pembakaran rumah kekasih /pacarnya di Karang Mas Mas, Cakra Utara, Kota Mataram, ditangkap Polresta Kota Mataram. 

Pengakuan Pelaku

Kepada polisi, Gede mengaku nekat membakar rumah keluarga kekasihnya karena sakit hati dengan adik S yang menghasut pacarnya agar benci dengan dirinya.

"Saya sakit hati, emosi saya, adiknya ndak setuju kakaknya (Sukinah) pacaran sama saya," ujarnya di Mapolresta Mataram, Sabtu (6/9/2020).

Gede (43) warga Karang medain Kota Mataram, tersangka kasus perusakan dan pembakaran rumah kekasih /pacarnya di Karang Mas Mas, Cakra Utara, Kota Mataram, ditangkap Polresta Kota Mataram.
Gede (43) warga Karang medain Kota Mataram, tersangka kasus perusakan dan pembakaran rumah kekasih /pacarnya di Karang Mas Mas, Cakra Utara, Kota Mataram, ditangkap Polresta Kota Mataram. (Kompas/Fitri R)

Sambung Gede, ia tidak kecewa dengan pacarnya. Tapi, dengan adiknya.

"Adiknya yang menghasut pacar saya supaya benci sama saya," ungkapnya.

Atas perbuatannya, Gede terancam dijerat Pasal 187 ayat (1) KUHP tentang upaya pembakaran Jo Pasal 406 KUHP dengan ancaman maksimal 12 tahun penjara.

Dikatakannya peristiwa tersebut terjadi pada Rabu 19 Agustus 2020 lalu.

TONTON JUGA:

Kasus Serupa

Bakar Rumah Niat Cari Perhatian Kekasih, Pelaku Menyesal Aksinya Malah Timbulkan Korban

Sutanto menyesal, amarahnya untuk mencari perhatian sang pacar berujung korban luka parah dan penjara.

Seperti diberitakan TribunJakarta.com sebelumnya, Sutanto merupakan pelaku pembakaran rumah Herman di bilangan Jalan Purnawarman, Pisangan, Ciputat Timur, Selasa (5/8/2020).

Kebakaran ulah Sutanto itu menimbulkan korban luka bakar, yakni Herman, ibunya Nursiyah (62) dan anaknya Keysha (12).

Yang terparah Keysha, 80% tubuh anak itu hangus.

Dengar Suara Hantaman Keras dari Jalan, Warga di Palembang Syok Lihat Bocah Terkapar Bersimbah Darah

Kapolsek Ciputat, Kompol Endy Mahandika, mengatakan, Sutanto melakukan aksi jahat itu sebenarnya hanya untuk mencari perhatian Sumarni, istri dari Herman yang sedang proses cerai.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved