Penemuan Mayat Polisi di Pondok Ranggon
Keluarga Tak Percaya Briptu Andry jadi Korban Begal
Adik Ipar Andry, Mega Putri Maharani (21) memastikan tidak ada barang berharga milik almarhum yang hilang saat ditemukan warga.
Penulis: Bima Putra | Editor: Satrio Sarwo Trengginas
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, CIPAYUNG - Tewasnya Briptu Andry Wibowo (29) yang jasadnya ditemukan di Jalan Sapi Perah, Kelurahan Pondok Ranggon membawa duka bagi keluarga.
Penyebab kematian Andry yang jasadnya ditemukan sekira pukul 05.00 WIB dalam kondisi tengkurap dan badan bersimbah darah belum diketahui.
Warga setempat menduga Andry jadi korban pencurian disertai kekerasan atau begal karena terdapat luka parah pada bagian tubuh almarhum.
Namun adik Ipar Andry, Mega Putri Maharani (21) memastikan tidak ada barang berharga milik almarhum yang hilang saat ditemukan warga.
"Barang-barang semuanya aman, kayak bukan Begal. Kalau begal kan diambil, ini mah handphone ada dompet ada, pokoknya ada semua," kata Mega di Cipayung, Jakarta Timur, Kamis (17/9/2020).
• Polisi Gelar Operasi Yustisi Covid-19 di Terminal Induk Bekasi
• Video Wanita Pamer Celana Dalam saat Naik Motor Viral di Medsos, Polisi Beberkan Identitasnya
• Polisi Kaji Pelanggaran Pidana Dari Fenomena Balap Lari Liar yang Tengah Merebak
Motor yang dikemudikan Andry saat pergi dari rumah tak dicuri. Keluarga juga merasa janggal karena kendaraan ditemukan beberapa ratus meter dari jasad.
Merujuk keterangan yang disampaikan personel Satreskrim Polrestro Jakarta Timur, motor Andry ditemukan beberapa ratus meter dari jasad.
"Motor katanya ada, ditemukan enggak jauh dari lokasi. Tapi saya belum ke sana juga (lokasi kejadian) karena takut. Sekarang jasad almarhum di RS Polri Kramat Jati," ujarnya.
Mega menuturkan Andry yang masih warga Kecamatan Cipayung setidaknya sudah lebih dari lima tahun bertugas di Divisi Propam Polda Metro Jaya.
Dia merupakan anak keempat dari empat bersaudara, di mata keluarga Andry dikenal sebagai sosok yang ramah dan memiliki banyak teman.
"Dari RS Polri belum ada keterangan terkait lukanya, masih menunggu. Tadi pas kejadian keluarga dapat kabar duka sekira pukul 05.30 WIB," tuturnya.