Sempat Bungkam, Ini Momen Perdana Irjen Napoleon Kenakan Baju Tahanan: Tunggu Tanggal Mainnya
Napoleon terlihat mengenakan baju tahanan Bareskrim Polri berwarna oranye. Ia juga menggunakan masker.
Penulis: Annas Furqon Hakim | Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Annas Furqon Hakim
TRIBUNJAKARTA.COM, JAGAKARSA - Tak sepatah kata pun keluar dari mulut Irjen Napoleon Bonaparte ketika memasuki Gedung Kejaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Selatan, Jalan Tanjung No 1, Tanjung Barat, Jagakarsa, Jumat (16/10/2020).
Seusai turun dari mobil Toyota Pajero berwarna putih, langkah Napoleon begitu cepat memasuki Gedung Kejari Jakarta Selatan.
Napoleon terlihat mengenakan baju tahanan Bareskrim Polri berwarna oranye. Ia juga menggunakan masker.
Ini adalah pertama kalinya Napoleon mengenakan baju tahanan.
Pada momen-momen sebelumnya, seperti saat menghadiri sidang praperadilan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, jenderal bintang dua itu masih mengenakan seragam dinas Polri.
Napoleon tampak mendapat pengawalan ketat dari sejumlah petugas kepolisian.
Napoleon tak sendiri. Ia datang bersama Brigjen Prasetijo Utomo yang juga mengenakan baju tahanan.
Meski begitu, dua petinggi Polri tersebut tidak dalam kondisi tangan diborgol.
Bedanya, Prasetijo terlihat lebih tenang. Ia pun sempat mengacungkan jempol ke arah awak media.
Saat keluar dari Gedung Kejari Jakarta Selatan, Napoleon dan Prasetijo tak lagi menggunakan baju tahanan Bareskrim Polri.
Keduanya keluar mengenakan rompi tahanan Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan berwarna pink.
Kali ini Napoleon tak lagi bungkam.
Ia melempar senyum kepada awak media dan sedikit memberikan pernyataan terkait kesiapannya menjalani persidangan.
"Ada waktunya, ada tanggal mainnya. Kita buka semua nanti, ya," kata Napoleon sambil tersenyum.
