Mengeluh Tak Dapat Bantuan Dari Pemprov DKI, Warga Kampung Arus: Yang Sampai Hanya Sampah Nasi Kotak

Nelangsa mungkin cocok menggambarkan nasib warga RW 02, Kampung Arus, Kelurahan Cawang, Kecamatan Kramat Jati korban banjir luapan Kali Ciliwung.

TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA
Warga Kampung Arus, Kelurahan Cawang saat membersihkan timbunan lumpur bercampur sampah sisa banjir di Kramat Jati, Jakarta Timur, Minggu (25/10/2020). 

"Jangankan banjir 1,5 meter sekarang, pas banjir awal tahun 2020 lalu saja warga enggak dapat bantuan nasi boks. Beda jauh lah sama penanganan waktu banjir di tahun-tahun sebelumnya, bantuan dapat," lanjut dia.

Kasi Perlindungan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin Sudin Sosial Jakarta Timur, Abdul Salam mengatakan pihaknya sudah mendistribusikan bantuan nasi boks.

Yakni sebanyak 300 nasi boks Kelurahan Cawang, lalu 250 boks untuk warga Kelurahan Cililitan korban banjir luapan Kali Ciliwung pada Minggu (25/10).

"300 nasi boks dan 300 air mineral untuk warga Cawang, lalu 250 nasi boks dan 250 air mineral ini untuk makan siang warga yang terdampak banjir hari ini," kata Abdul.

Abdul menuturkan jumlah bantuan yang didistribusikan sesuai permintaan masing-masing Lurah yang masuk ke pihak Sudin Sosial Jakarta Timur.

Baca juga: Sambil Gendong Balitanya, Suami di Kediri Ciduk Istri yang Sedang Asyik Ngamar Bareng Selingkuhan

Baca juga: Kebakaran Melalap Lantai Basement Pasaraya Manggarai, Diduga Korsleting Listrik

Sementara perihal distribusi, pihaknya menyerahkan bantuan nasi boks ke pihak Kelurahan yang lebih mengetahui domisili permukiman warga korban banjir.

"Bantuan yang didistribusikan sesuai permintaan dari masing-masing Lurah, sudah didistribusikan ke Kantor Kelurahan Cililitan dan Cawang. Setelah di-drop yang mendistribusikan ke warga pihak Kelurahan," ujarnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved