Antisipasi Virus Corona di Tangsel

Hasil Razia Ratusan Pelanggar PSBB, Pemkot Tangsel Kumpulkan Rp 35,4 Juta

Pemkot tangsel Kumpulkan Rp 35,4 Juta dari hasil merazia pelanggar PSBB, selama kurang lebih dua bulan.

TribunJakarta.com/Jaisy Rahman Tohir
Petugas Satpol PP Tangsel di acara pengundian nomor urut di Swiss-belhotel, Serpong, Kamis (24/9/2020) 

 TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG SELATAN – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel), mengumpulkan pundi-pundi sebanyak Rp 35,4 juta dari hasil razia Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Data tersebut tercatat merupakan rekapan sampai Rabu (4/11/2020).

Penerapan denda tersebut mengacu pada Peraturan Wali Kota Nomor 42 Tahun 2020 tentang perubahan kelima atas Peraturan Wali Kota Nomor 13 Tahun 2020 pada September 2020.

"Rekap total denda PSBB di Tangerang Selatan per 4 November 2020 atau Rabu kemarin mencapai Rp 34,5 juta," ujar Koordinator Lapangan Bidang Gakunda Satpol PP Tangsel Yanto saat dikonfirmasi, Kamis (5/10/2020).

Satpol PP mencatat pelanggaran paling banyak adalah masyarakat yang tidak menggunakan masker ketika beraktivitas di luar rumah.

Selama periode 18 September 2020 sampai 4 November kemarin, terdapat 426 warga yang terjaring Satpol PP dalam razia atau operasi tertib masker.

"248 warga dikenai sanksi denda Rp 50.000. kemudian yang sanksi sosial 178 orang," kata Yanto.

Baca juga: Disiarkan KompasTV dan MetroTV, Teknis Debat Kandidat Pilkada Tangsel Berbeda Karena Covid-19

Jumlah pelanggaran tersebut, kata Yanto, belum termasuk warga yang terjaring sebelum penerapan sanksi denda protokol kesehatan di tengah PSBB.

Selain pelanggaran masker, total nilai denda yang dikumpulkan Pemerintah Kota Tangsel juga bersumber dari pelanggaran yang dilakukan sejumlah tempat usaha .

Yanto mengatakan, ada tujuh tempat usaha, baik hiburan hingga kuliner, yang dikenai sanksi denda sebesar Rp 1 Juta.

"Total Rp 7 juta itu campur, ada yang tempat hiburan, restoran, kafe yang melanggar," ungkapnya.

Baca juga: Pamit Bermain, Bocah 11 Tahun di Duren Sawit Hilang

Sementara itu, Kepala Seksi Penyelidikan dan Penyidikan Satpol PP Tangsel Muksin Al Fachry mengatakan, masih ditemukan masyarakat yang belum mematuhi protokol kesehatan.

"Kami melakukan patroli di kawasan Pondok Ranji dan kami masih menemukan beberapa pelanggar," kata Muksin.

Dalam operasi gabungan Satpol PP Provinsi Banten dan Kota Tangerang Selatan itu, terdapat 32 warga yang kedapatan tidak menggunakan masker ketika beraktivitas.

Baca juga: Orangtua Khawatir Ajak Imunisasi Anak Saat Pandemi, Dokter Anjurkan 2 Suntikan Sekali Kunjungan

"Sekitar 20 orang kami kenai sanksi sosial dan 12 orang membayar denda masing-masing Rp 50 ribu," kata dia.

"Kami berharap masyarakat Tangsel tetap menjalankan dan menari protokol kesehatan. Termasuk juga warga yang melintas di wilayah Tangsel," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Denda Pelanggar PSBB di Tangerang Selatan Terkumpul Rp 34,5 Juta"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved