Pernikahan Putri Habib Rizieq

Dihadiri Ribuan Tamu, Pernikahan Putri Habib Rizieq di Petamburan Dirayakan Sehari Semalam

Pernikahan putri Habib Rizieq Shihab, Syarifah Najwa Shihab di kawasan Petamburan, Jakarta Pusat bakal dirayakan sehari semalam.

TribunJakarta.com/Dionisius Arya Bima Suci
Ketua PA 212 Slamet Maarif saat ditemui di kawasan Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Sabtu (14/11/2020). Ia menyebut pernikahan putri Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab bakal dimulai hari ini bersamaan dengan Maulid Nabi. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNJAKARTA.COM, TANAH ABANG - Pernikahan putri Habib Rizieq Shihab, Syarifah Najwa Shihab di kawasan Petamburan, Jakarta Pusat bakal dirayakan sehari semalam.

Ketua Persaudaraan Alumni (PA) 212 Slamet Maarif mengatakan, acara pernikahan itu bakal dimulai hari ini bersamaan dengan Maulid Nabi.

"Insya Allah nanti dimulai pada ba'da isya. Setelah pembacaan kitab maulid, akad nikah dulu, paling 15 menit," ucapnya, Sabtu (14/11/2020).

Setelah akad nikah selesai, kemudian mempelai pria, yaitu Irfan Alaydrus bakal dibawa dari lokasi akad di sebuah panggung yang ada di Jalan KS Tubun menuju rumah mempelai wanita di Jalan Petamburan III, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

"Penganten akan masuk ke dalam, dibawa ke rumah beliau. Kemudian acara (Maulid Nabi) berlangsung dengan sambutan dan tausiah," ujarnya kepada wartawan.

Kemudian, resepsi pernikahan bakal digelar lada Minggu (14/11/2020) besok di kediaman Habib Rizieq Shihab.

"Acara resepsinya berlangsung besok untuk kawan keluarga kedua mempelai," kata dia.

Slamet Maarif menyebut, resepsi pernikahan itu bakal digelar tertutup guna menjaga protokol kesehatan.

"Enggak (terbuka untuk umum). Besok pastinya penerapan protokolnya sesuai," tuturnya.

Kondisi terkini di sekitar lokasi acara Maulid Nabi dan Pernikahan Anak Habib Rizieq, Sabtu (14/11/2020). Panitia meminta jemaah yang hadir taat protokol kesehatan.
Kondisi terkini di sekitar lokasi acara Maulid Nabi dan Pernikahan Anak Habib Rizieq, Sabtu (14/11/2020). Panitia meminta jemaah yang hadir taat protokol kesehatan. (TribunJakarta.com/Dionisius Arya Bima Suci)

Adapun pernikahan dan acara Maulid Nabi yang bakal dilangsungkan hari ini diperkirakan bakal dihadiri oleh puluh ribu jemaah.

Bila jemaah membludak, Slamet menyebut, pihaknya bakal menutup Jalan KS Tubun untuk sementara waktu.

Hal ini dilakukan guna memastikan para jemaah tetap menjaga jarak saat mengikuti acara tersebut.

"Kalau jemaahnya ternyata membludak pasti (Jalan KS Tubun) akan tutup total untuk menjaga jarak," tuturnya.

Sebelumnya, Ketua Panita Maulid Nabi Haris Ubaidillah meprediksi, malam ini sekurangnya 10.000 orang bakal hadir memadati kawasan Petamburan, Jakarta Pusat.

"Kalau jemaah tidak bisa memberikan estimasi, tapi diperkirakan lebih kurang 10.000 (jemaah hadir)," ucapnya.

Jemaah Diminta Taat Protokol Kesehatan

Ketua Panitia Maulid Nabi dan pernikahan putri Habib Rizieq Shihab, Syarifah Najwa Shihab meminta para jemaah yang hadir menerapkan protokol kesehatan dengan disiplin.

"Saya imbau kepada tamu dan jemaah jaga protokol kesehatan," ucapnya, Sabtu (14/11/2020).

Selain wajib mengenakan masker selama acara, para tamu dan jemaah pun diminta untuk mencuci tangan di tempat-tempat yang telah disediakan.

"Cuci tangan, bersih-bersih. Jangan bersalaman, cukup jarak jauh," ujarnya.

Ia pun menyebut, para jemaah tak boleh melanggar protokol kesehatan.

Kondisi terkini di sekitar lokasi acara Maulid Nabi dan Pernikahan Anak Habib Rizieq, Sabtu (14/11/2020). Panitia meminta jemaah yang hadir taat protokol kesehatan.
Kondisi terkini di sekitar lokasi acara Maulid Nabi dan Pernikahan Anak Habib Rizieq, Sabtu (14/11/2020). Panitia meminta jemaah yang hadir taat protokol kesehatan. (TribunJakarta.com/Dionisius Arya Bima Suci)

Guna mengawasi penerapan protokol kesehatan, pihak panitia telah membentuk Satgas Penanganan Covid-19.

"Jemaah wajib pakai masker dan bawa masker cadangan. Ini bentuk kepedulian dan amanat dadi imam besar kita untuk menjaga protokol kesehatan," kata dia.

Haris pun memperkirakan puluhan ribu orang bakal datang menghadiri acara tersebut.

"Kalau jemaah kami tidak bisa memberikan estimasi. Tapi, diperkirakan lebih dari 10.000," kata dia.

Pantauan TribunJakarta.com di lokasi, sejumlah wastafel portable disiapkan di sekitar lokasi acara.

Spanduk berisi peringatan bagi para jemaah untuk menjalankan protokol kesehatan pun dipasang di sejumlah titik.

"Wajib!! Gunakan masker lindungi kesehatan bersama," berikut isi spanduk itu.

BNPB Sumbang 10.000 Masker dan Hand Sanitizer

Suasana di sekitar lokasi acara Maulid Nabi dan nikahan anak Habib Rizieq di Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Sabtu (14/11/2020).
Suasana di sekitar lokasi acara Maulid Nabi dan nikahan anak Habib Rizieq di Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Sabtu (14/11/2020). (TribunJakarta.com/Dionisius Arya Bima Suci)

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memberikan 10.000 ribu masker dan hand sanitizer kepada panitia Maulid Nabi dan pernikahan anak dari Habib Rizieq Shihab, Syarifah Najwa Shihab.

Ketua Panitia Maulid Nabi Harus Ubaidillah mengatakan, ribuan masker dan hand sanitizer ini nantinya bakal dibagikan kepada para jemaah yang hadir.

"BNPB tadi memberikan masker medis dan masker kain 10.000 dan ada hand sanitizer juga," ujarnya, Sabtu (14/11/2020).

Guna mencegah penularan Covid-19, pihak panitia telah membentuk satuan tugas (satgas) khusus.

"Teknis pembagiannya, kami membentuk satgas untuk memberikan masker kepada tamu yang belum pakai masker," ujarnya.

Ia pun mengimbau kepada seluruh tamu dan jemaah untuk disiplin dalam menjaga protokol kesehatan.

"Cuci tangan, bersih-bersih. Kedua, jaga jarak aman, jangan bersalaman, cukul dari jauh," kata dia.

"Ini bentuk kepedulian dan amanat dari HRS (Habib Rizieq Shihab) menjaga protokol kesehatan," sambungnya.

Baca juga: LPSK Tawarkan Perlindungan ke Nikita Mirzani

Baca juga: KPAD Kota Bekasi Sarankan Disdik Pertimbangkan Kesiapan Orangtua Sebelum Gelar Belajar Tatap Muka

Baca juga: Polisi Kesulitan Ungkap Kasus Pencuri Sepeda di Masjid Daerah Pondok Gede Bekasi

Selama acara berlangsung, pihak panitia juga bakal melakukan sosialisasi terkait protokol kesehatan.

"Untuk proses sosialisasi ke jemaah nanti ada spanduk dan MC akan menyampaikan berulang protokol kesehatan," tuturnya.

Sementara itu, Direktur Pengelolaan Logistik dan Peralatan BNPB Rustian mengatakan, ribuan masker dan hand sanitizer ini diberikan untuk memastikan protokol kesehatan betul-betul dilaksanakan dalam acara akbar ini.

"Protokol kesehatan kan pasru pakai masker yang benar, jaga jarak, cuci tangan," ucapnya.

Dengan pemberian ini, ia berharap, acara ini tak menjadi klaster baru penularan Covid-19.

"Ya pasti kami cukupi sesuai dengan kebutuhan," ujarnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved