Ada Luka Lebam di Tubuh Terapis yang Tewas Terkunci di Ruko Kawasan Bekasi
Kanit Reskrin Polsek Pondok Gede Iptu Santri Dirga mengatakan, luka lebam yang ditemukan di tubuh ES berada di bagian paha, dagu dan bahu.
Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar
TRIBUNJAKARTA.COM, JATISAMPURNA - Seorang wanita pekerja terapis panti pijat berinisial ES (38) ditemukan tewas di ruko tempatnya bekerja, polisi menemukan terdapat luka lebam di sejumlah bagian tubuh saat melakukan evakuasi.
Kanit Reskrin Polsek Pondok Gede Iptu Santri Dirga mengatakan, luka lebam yang ditemukan di tubuh ES berada di bagian paha, dagu dan bahu.
"Ada luka lebam di tubuh korban, dari informasi saksi dua hari lalu korban menderita sakit," kata pria yang akrab disapa Dirga, Jumat (27/11/2020).
Pihaknya belum dapat memastikan penyebab kematian ES, pihak kepolisian saat menemukan jenazah langsung membawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati Jakarta Timur.
"Sampai detik ini tim Unit Reskrim masih melakukan investigasi, sementara belum dapat dipastikan (penyebab kematian)," terang Dirga.
Selain itu, kondisi korban saat ditemui juga dalam keadaan terkunci dari dalam di ruko tempatnya bekerja.
"Korban tinggal di dalam kamar di ruko tempatnya kerja, posisi pintu semua dislot dari dalam, barang berharga milik korban juga tidak ada yang hilang," terangnya.
Baca juga: Fraksi Demokrat DPRD DKI Jakarta Kritik Kinerja TGUPP Anies Baswedan
Baca juga: Terapis Wanita di Bekasi Ditemukan Tewas Terkunci Dalam Ruko
Baca juga: Daftar Penguasa Pasar Smartphone di Indonesia Kuartal III-2020
Sebelumnya diberitakan, ES ditemukan tewas terkunci dalam Ruko Nuvo MR, Perumahan Citra Grand, Jatisampurna, Kota Bekasi, Kamis (26/11/2020) sekira pukul 12.00 WIB.
Jasad ES pertama kali diketahui oleh saksi bernama Kusnandar yang merupakan karyawan di ruko panti pijat tempat kejadian perkara (TKP).
"Saksi ingin membuka ruko, tapi dalan keadaan terkunci, beberapa kali dipanggil korban tidak merespon," kata Dirga.
Karena tak kunjung mendapat respon, saksi kemudian beruasaha masuk dengan membuka pintu jendela di lantai dua ruko.
"Saksi kemudian menggunakan tangga, naik ke lantai dua dan masuk lewat jendela, dia langsung membuka pintu utama di lantai dasar," terang Dirga.
Setelah membuka pintu utama di lantai dasar, saksi kemudian berusaha mencari ES lantaran tak kunjung merespon saat diminta membukakan pintu.
"Saksi kemudian mencari korban dan ternyata sudah ditemukan terlungkup meninggal dunia di dalam kamarnya lantai dua," tutur Dirga.