Arist Merdeka Benarkan Pernyataan Politisi PKS Soal 70 Persen Siswi di Depok Tak Lagi Perawan

Anggota DPR RI Komisi VIII dari fraksi Partai Keadilan Sejahtera, Nur Azizah Tamhid, tengah menjadi sorotan.

Penulis: Dwi Putra Kesuma | Editor: Wahyu Aji
TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA
Ketua Komnas Perlindungan Anak Indonesia Arist Merdeka Sirait saat ditemui wartawan, Pancoran Mas, Depok, Jumat (8/6/2018).  

Hal tersebut disampaikan Nur Azizah Tamhid dalam acara Diseminasi  Pembatalan Pemberangkatan Haji Provinsi Jawa Barat Tahun 2020, di Depok, Minggu (20/12/2020).

Menurut Nur Azizah, banyaknya kasus remaja putri di Depok sudah tak perawan harus segera di atasi.

Hal ini pun menjadi tugas bersama. Tidak hanya Pemerintah Kota (Pemkot) Depok, melainkan orangtua.

Orangtua memiliki peranan penting dalam tumbuh kembang buah hatinya.

"Orangtua harus lebih memperhatikan anaknya. Anak-anak harus dikontrol jangan dibiarkan terjerumus dalam pergaulan bebas," tuturnya.

Mantan Ketua TP PKK Kota Depok itu meminta kepada orangtua untuk memberikan pendidikan agama yang maksimal kepada putra dan putrinya.

Kemudian juga jangan membiarkan para buah hati terlena dengan gadget dan dunia maya. Pengawasan dari orangtua sangat dibutuhkan.

Orangtua juga harus memberikan pemahaman kepada buah hatinya tentang dampak buruk dari pergaulan bebas.

"Buah hati kita harus diawasi dalam penggunaan gadget. Informasi yang bebas di media sosial dapat membuat remaja terpengaruh," ujarnya

Nur Azizah menambahkan bahwa peranan pengurus RT dan RW juga sangat penting agar para remaja di Kota Depok terhindar dari pergaulan seks bebas.  (*)

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved