Kaleidoskop Jabodetabek 2020 - Berikut Kasus Kriminal Paling Mencolok di Bekasi
Sepanjang 2020 terdapat kasus kriminal di Bekasi yang cukup menyita perhatian publik, dari yang paling baru kasus pembunuhan mutilasi
Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Muhammad Zulfikar
lihat foto
Laporan wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar
TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI SELATAN - Sepanjang 2020 terdapat kasus kriminal di Bekasi yang cukup menyita perhatian publik, dari yang paling baru kasus pembunuhan mutilasi hingga beberapa kasus lain yang dirangkum TribunJakarta.com.
Dua Pemulung Dibunuh Saat Tidur
Dua orang pemulung menjadi korban penganiayaan saat tengah tidur di emperan toko, Jalan Fatahillah, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.
Detik-detik aksi kejahatan ini terekam CCTV hingga viral di media sosial, pelalu berjumlah dua orang membawa balok kayu dan memukul korban yang tertidur lelap.
Korban yang merupakan pemulung tunawisma bernama Udin Rojudin (78) meninggal dunia dan Kusnan (63) dipukul menggunkan balok di bagian kepala.
Setelah kedua korban tidak berdaya, pelaku langsung menggasak uang milik korban masing-masing Rp780.000 milik Udin dan Rp100.000 milik Kusnan.
Pelaku penganiayaan berjumlah dua orang, berinisial S alias P usia 49 tahun dan satu lagi berinisial S alias K berusia 34 tahun.
Suami Pergoki Istri Selingkuh
Kasus perselingkuhan berujung pembacokan hingga tewas terjadi di Jalan Kampung Bogor, Desa Pusaka Rakyat, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, Rabu, (4/11/2020).
Pelaku bernama Ali Muhayat (44), diketahui sudah pisah ranjang dengan istrinya selama kurang lebih tiga bulan bernama Nurhidayati (38).
Korban bernama Abdul Muit (35), dibacok menggunakan celurit hingga tewas saat korban dipergoki tengah bermesraan dengan istri pelaku di sebuah warung Nasi Bebek.
Baca juga: Sandiaga Uno dan Ahmad Riza Patria Kunjungi MH Thamrin 10 Kamis Sore
Baca juga: Polisi yang Bunuh Diri di Depok Dimakamkan di TPU Tirtajaya Depok
Baca juga: Tanggapan Kuasa Hukum Rizieq Shihab soal Pencopotan Atribut FPI
Pembunuhan PSK di Bekasi
Seorang pria bernama Bayu Bani Adam (29) tega membunuh seorang pekerja seks komersial (PSK) berinisial SS (24) di Kos Haji Jamal, Gang Rahayu, dekat Stasiun Bekasi, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi.
Jasad korban pertama kali ditemukan oleh warga tetangga kos pada, Minggu (25/12/2020) malam dengan kondisi bersimbah.
Korban dengan tersangka tidak saling kenal, mereka sebelumnya komunikasi melalui aplikasi pesan singkat MiChat dan sepakat BO (Booking Online) dengan harga Rp450 ribu sekali main.
Motif pembunuhan ini dipicu setelah keduanya selesai melakukan hubungan intim, pelaku tiba-tiba gelap mata usai melihat isi dompet korban yang memiliki uang Rp1,8 juta.
