Awal Tahun 2021, 2 Warga Hanyut Tenggelam Ditelan Arus Kali Ciliwung: Perempuan Berdaster Mengambang
Di awal tahun 2021, kabar duka datang dari kali Ciliwung yang membelah permukiman di wilayah Jakarta Selatan, hitungan 2 hari, nyawa dua warga tewas
Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Wahyu Septiana
Pengamatan TribunJakarta.com di lokasi, petugas gabungan berupaya menyisir aliran kali menggunakan perahu karet demi menemukan bocah tersebut.
Seorang petugas yang dilengkapi alat selam pun tampak masuk ke dalam air kecoklatan itu.
Tak berselang lama kemudian, petugas itu muncul ke permukaan dengan kedua tangannya mengangkat jasad Pandu.
"Kami kerahkan tim rescue menuju lokasi kejadian untuk melakukan koordinasi dengan unsur SAR gabungan yang sudah ada di lapangan guna melaksanakan operasi SAR terhadap korban," ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta, Hendra Sudirman pada Minggu (3/1/2021).
Baca juga: Ketika Jumlah Pemakaman Jenazah Protap Covid-19 di TPU Tegal Alur Terus Pecah Rekor
Begitu ditemukan, jasad Pandu dibopong menuju rumah keluarga korban yang terletak tak jauh dari Bantaran Kali Ciliwung.
Perempuan berdaster hanyut
Sehari berselang, pada Senin (4/1/2021), jasad perempuan ditemukan mengambang di kawasan Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Kapolsek Pasar Minggu, Kompol Effi Zulkifli mengatakan jasad perempuan itu ditemukan oleh petugas UPK Badan Air sekitar pukul 09.30 WIB pada Senin (4/1/2021).
Jasad perempuan itu yang mengenakan daster dan kupluk coklat tampak mengambang di antara sampah lainnya.

"Saat sedang membersihkan sampah, petugas kebersihan melihat ada sesosok mayat berjenis kelamin perempuan dengan posisi tengkurap dan tersangkut sampah," ujar Effi.
Melihat jasad mengapung, petugas memberitahukan kepada kantor Pusat UPK Badan Air dan Ketua Lingkungan setempat.
Effi melanjutkan keadaan mayat sudah membengkak saat dievakuasi.
"Korban meninggal diduga tenggelam di Kali Ciliwung," pungkasnya.