Virus Corona di Indonesia

Jatim Institute Apresiasi Kapolrestabes Surabaya yang Getol Kampanye Donor Plasma Konvalesen

pihaknya mengajak jajaran yang terpapar kemudian sembuh, untuk bisa berkontribusi sebagai relawan kemanusiaan mengikuti donor plasma konvalesen

Editor: Muhammad Zulfikar
Freepik via Tribunnews.com
Ilustrasi Virus Corona 

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Direktur Eksekutif Jatim Institute Yudo Adianto Salim mengapresiasi kerja keras Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Johnny Eddizon Isir beserta jajarannya yang telah menggerakkan Anggotanya yang sembuh setelah terpapar Covid-19 untuk menjadi pendonor plasma darah konvalesen.

"Kami warga Surabaya bangga atas upaya Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Jhonny Isir yang telah menggerakkan anggotanya yang pernah terpapar Covid-19 untuk donor plasma konvalesen. Beliau juga aktif mendorong gerakan relawan kemanusiaan Covid-19 bersama Pemerintah Kota Surabaya dengan melibatkan banyak pihak mulai dari BUMD, swasta dan komunitas masyarakat," kata Yudo dalam siaran persnya, Rabu (3/2/2021).

Yudo mengutip pernyataan Kapolrestabes Surabaya yang bergerak menggalang donor plasma konvalesen sebagai upaya gerakan kemanusiaan. Pandemi Covid-19 ini, menurut Kapolrestabes Surabaya tidak pandang bulu siapa saja bisa jadi korban.

Polri sebagai bagian dari masyarakat sesuai arahan Kapolda Jatim, pihaknya mengajak jajaran yang terpapar kemudian sembuh, untuk bisa berkontribusi sebagai relawan kemanusiaan mengikuti donor plasma konvalesen.

Dalam sebuah kegiatan donor plasma yang diadakan BUMD Kota Surabaya, PT SIER, Kombes Isir mengatakan, sejak Senin 1 Februari kemarin puluhan anggota Polrestabes Surabaya mulai menjalani donor plasma konvalesen. Total anggota Polri di Surabaya yang lulus skrining donor plasma 43 orang dari 130 penyintas Covid-19.

“Sekarang terus mulai donor berurutan,” katanya.

10 Juta Vaksin Covid-19 Tiba di Bandara Soetta,  Setelah Nakes Kini Giliran Petugas Publik

Kedatangan Vaksin Covid Tahap Keempat, Pemerintah Dukung Percepatan Vaksinasi Tenaga Kesehatan

Isir berharap donor plasma konvalesen semakin masif di Surabaya. Karena proses donor plasma konvalesen ini bisa diulang dalam dua minggu sepanjang antibodi masih memenuhi syarat.

“Sehingga seorang pendonor bisa lebih dari sekali donor. Maka, dari pasien Covid-19 yang sembuh, ayo jangan ragu ikuti skrining plasma konvalesen,” katanya.

Selain menggerakkan anggotanya, Isir juga bersedia melindungi dan mendampingi gerakan komunitas penyintas Covid-19 agar donor plasma konvalesen semakin masif. Dengan harapan Surabaya sehat, Jatim bangkit, dan Indonesia maju.

“Kami bersedia sebagai pelindung pendamping, harapannya Surabaya sehat, produktif, Jatim bangkit, Indonesia maju,” katanya.

Sebelumnya, dalam kegiatan Donor Darah dan Plasma Konvalesen di PT Sier, Selasa (2/2/2020), Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Jhonny Edison Isir bersama Walikota Surabaya Whisnu Sakti Buana mengungkapkan, kampanye gerakan donor plasma konvalesen terus digalakkan oleh Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Surabaya.

Para penyintas diharapkan dapat terus berpartisipasi untuk gerakan donor plasma konvalesen.

Lebih lanjut dikatakan Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Isir, pihaknya dalam lingkup Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 terus melakukan blusukan dan sosialisasi kepada warga terkait gerakan donor plasma konvalesen.

"Mudah-mudahan tidak ada lagi yang harus fatal," ujar mantan Ajudan Presiden Jokowi tersebut.

Dengan lantang Kombes Isir mengajak warga Surabaya yang menjadi penyintas Covid-19 untuk berpartisipasi menjadi bagian dalam gerakan kemanusiaan dengan menjadi pendonor plasma konvalesen sehingga bisa membantu penyembuhan pasien terpapar Covid-19.

"Ayo lur. Ojo wedi. Warga Suroboyo wani! Ayo ikut donor plasma konvalesen," ucap Kombes Isir lantang.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved