Makna Dibalik Makanan Khas Tahun Baru Imlek, Kue Keranjang Hingga Sup 8 Jenis
Sejumlah makanan khas dihidangkan saat Tahun Baru Imlek. Ada makna dibalik makanan khas Tahun Baru Imlek tersebut.
Setiap anggota keluarga harus mengangkat yu sheng setinggi mungkin. Sebab, semakin tinggi seseorang mengangkat hidangan tersebut, maka semakin besar kemungkinan bahwa harapan mereka akan terkabul.
3. Sup delapan jenis (eight treasure soup)
Sup ini merupakan salah satu makanan yang wajib dihidangkan di atas meja saat perayaan Imlek. Filosofi dari sup delapan jenis adalah adanya harapan dari usaha atau bisnis untuk lebih berkembang pesat di tahun yang baru.
Sup tersebut memiliki nama Sup Delapan Jenis karena pembuatan sup ini menggunakan delapan (terkadang lebih) jenis bahan dasar.
Beberapa bahan dasar tersebut adalah teripang atau dikenal dengan timun laut, jamur tungku, ikan, udang, perut ikan, kerang kering, abalon, jamur hitam, kacang ginko, dan biji lotus.
4. Udang

Meski udang juga terdapat dalam bahan dasar pembuatan sup delapan jenis, namun udang memiliki filosofinya sendiri.
Udang dilambangkan sebagai makanan kemakmuran.
Udang yang dihidangkan biasanya diolah menggunakan resep keluarga masing-masing.
5. Mi
Dalam tradisi China, dilarang untuk memasak dan menyajikan mie dengan cara dipotong. Sebab mi adalah lambang dari panjang umur.
Apabila mi dipotong, maka hal tersebut sama saja dengan memperpendek usia.
• Unggahan Before After Banjir di Cipinang Melayu hingga Reaksi Anies Wujudkan 25 Tahun Impian Warga
• Terungkap Keseharian Mafia Tanah Fredy Kusnadi Saat Serobot Rumah Ibu Dino Patti Djalal
6. Ayam Kodok
Ayam kodok merupakan sebuah hidangan khas Tionghoa Indonesia.
Biasanya, hidangan tersebut akan disajikan secara utuh dan diisi dengan sayuran atau daging. Ayam kodok adalah simbol dari keberuntungan dan kebahagiaan.