Terancam Hukuman Mati, Terkuak Kondisi Terkini Pembunuh Ki Anom Subekti di Rembang: Masih di ICU?
Polisi menjelaskan, pelakunya merupakan teman dari korban, Sumani yang merupakan warga Desa Pragu, Rembang.
Penulis: Kurniawati Hasjanah | Editor: Wahyu Septiana
Meski demikian, Ahmad Lutfi menyatakan, pihak kepolisian belum memeriksa Sumani karena ia tengah dirawat di rumah sakit karena melakukan percobaan bunuh diri.
Lantas bagaimana kondisi terkini Sumani setelah dirawat di rumah sakit?
Dilansir dari Kompas.com, Penasehat hukum tersangka, Darmawan Budiharto menyatakan, kondisi Sumani lebih baik dari sebelumnya.
Sumani sudah tidak berada di ruang ICU, RSUD Soetrasno, Rembang.
"Alhamdulillah sudah sehat. Alhamdulillah komunikasinya lancar, Jumat kemarin saya ke sana, sempat komunikasi semakin membaik," kata armawan saat pada Sabtu (13/2/2021).
Baca juga: Bolehkah Merayakan Hari Valentine dalam Islam? Ini Penjelasan Lengkap Buya Yahya
Meski telah membaik, Sumani masih belum dimintai keterangan oleh penyidik.
Hal ini lantaran pihak kepolisian masih menunggu surat rekomendasi dari dokter.
"Jadi kalau di surat perintah penahanan itu berbunyi selama dirawat di ICU di RS Soetrasno, hingga sembuh. Ini tergantung rekomendasi dari dokter yang menangani," imbuhnya.

Bahkan, Sumani juga akan diperiksa oleh psikiater setelah tahapan-tahapan penyembuhan di rumah sakit telah dilaluinya.
"Saya yakin ke depan penyidik juga akan memeriksakan tersangka ini ke psikiater, terkait nanti pertanyaan dan jawaban pemeriksaan tersangka. Jadi tetap akan dilaksanakan pemeriksaan psikiater," akunya.
Baca juga: Celine Tahan Tangis Cerita Sebulan Lebih Pisah Rumah dengan Stefan William, Ini Rencana Selanjutnya
Kronologi Pembunuhan
Kabid Humas Polda Jateng Kombes Iskandar Fitriana Sutisna menyebut Sumani telah merencanakan aksi pembunuhan pada Rabu (3/2/2021) malam.
Salah satunya lantaran ia mendatangi rumah korban dua kai di hari pembunuhan.
Sumani pada sore harinya sudah mendatangi kediaman Anom di Padepokan Seni Ongko Joyo, Desa Turusgede, Kecamatan Rembang Kota, Kabupaten Rembang.
Namun, setelah itu ia sempat pulang.
Pada malam harinya, Sumani kembali datang menggunakan sepeda motornya.