Nenek 85 Tahun Terkapar Bersimbah Darah di Kamar Mandi, Terkuak Pelaku Ternyata ART yang Sakit Hati
Terungkap sudah siapa pelaku pembunuhan nenek 85 tahun di Bandung, ternyata tinggal satu atap.
TRIBUNJAKARTA.COM - Sempat menjadi misteri, kini terungkap sudah siapa pelaku pembunuhan nenek 85 tahun di Kompleks Perumahan Buana Cigi Regncy, Cijawura, Buah Batu, Kota Bandung.
Korban yang diketahui bernama Dewi Romlah (85) itu ternyata dibunuh oleh asisten rumah tangga berinisial R (22).
Saat ditemukan korban sudah meninggal dunia dan masih mengenakan mukena.
Kapolrestabes Bandung, Kombes Ulung Sampurna Jaya membenarkan adanya peristiwa tersebut.
Dikatakan Ulung, Korban merupakan seorang ibu rumah tangga yang hanya tinggal berdua dengan pelaku.
Hal itu dibenarkan oleh penuturan cucu korban.
Baca juga: Cerita Detektif Jane, Si Agen Rahasia:Diminta Memata-matai Kekasih di Thailand, Ternyata Transgender
"Nenek saya tinggal dengan pembantu namanya R, pembantu ini baru 1,5 bulan kerja di sini," kata cucu korban.
Saat ini pihak kepolisian masih menyelidiki kasus pembunuhan tersebut.
"Satreskrim Polrestabes Bandung melakukan pengungkapan terhadap kasus pembunuhan yang dilakukan oleh asisten rumah tangga kepada ibu rumah tangga," kata Ulung di Mapolrestabes Bandung, Jumat (26/2/2021).
Adapun pembunuhan tersebut dilakukan dengan memukul korban menggunakan benda tumpul.
Baca juga: Bunuh Bayi Karena Takut Hubungan Gelap Terbongkar, Ibu dan Selingkuhan Terancam Hukuman Mati
Baca juga: Kenalkan, Detektif Swasta Tukang Intai Pelakor, Pebinor hingga Pecinta Sesama Jenis
Baca juga: Belum Selesai Kasus Bripka CS, Giliran Oknum Polisi Disebut Bawa Senpi dan Rusak Rumah Warga
"Pemukulan dengan alat tumpul," ucap Ulung.
Pura-pura Terluka
Demi menutupi jejak kejinya, R nekat melukai dirinya sendiri.
Sehingga seolah-olah ada orang lain yang melakukan pembunuhan tersebut dan tak ada yang mencurigainya.
Tidak tanggung-tanggung, R bahkan nekat menusuk dirinya menggunakan pisau.
Tak hanya itu, pelaku juga mengaku bahwa ia telah diperkosa.
"Pelaku sengaja menusukkan dirinya menggunakan pisau seolah-olah kena tusuk dan dia melaporkan ke polisi, seolah dia diperkosa," ucapnya
Setelah melakukan pembunuhan, R keluar dari rumah korban dengan kondisi terluka.
Ia pun pura-pura mencari pertolongan dan melaporkan adanya pembunuhan itu kepada tetangga korban.
Ia melaporkan ada dua orang tinggi besar masuk membawa linggis.
Baca juga: Ganggu Putri Ketua RW Tanah Abang, Oknum Polisi Dipecat: Indisipliner, Teriak & Merusak Pagar Warga
Namun, polisi tak langsung mempercayai hal itu, berdasarkan hasil penyelidikan dan olah tempat kejadian perkara, tidak ada barang hilang dari lokasi rumah korban.
Saksi pun tak menemukan ada orang masuk rumah korban.
Sementara, di rumah itu hanya ada korban dan pembantunya.
Sehingga polisi mendapati fakta jika R sengaja melukai dirinya sendiri.

Berdasarkan sejumlah fakta yang didapatkan, polisi menyimpulkan bahwa pembunuhan tersebut dilakukan pembantu korban.
R pun tak dapat mengelak lagi, ia mengakui semua perbuatannya kepada polisi.
"Adapun pelaku dengan inisial R umur 22 tahun, pelaku pun sudah mengakui bahwa dia yang melakukannya," ucap Ulung.
Baca juga: Usai Heboh Isu Ayus Selingkuh dengan Nissa Sabyan, Terungkap Ririe Fairus Pilih Pergi ke Tempat Ini
Sakit Hati Sering Dimarahi
Menurut Ulung, pembunuhan ini dilakukan R lantaran sakit hati dengan majikannya.
"Dia sakit hati, sering dimarahi atau ditegur oleh majikannya, sehingga melakukan pembunuhan," kata Ulung.
Kemudian pelaku melukai dirinya untuk menutupi jejak perbuatannya.
"Dia melukai badannya dibagian perut dan pundak menggunakan pisau," ucap ulung.
Polisi sedang menyelidiki, apakah pembunuhan tersebut dilakukan dengan rencana atau pembunuhan biasa.
"Masih dalam pengembangan," ucap Ulung.
Atas perbuatannya, pelaku dijerat Pasal 351 ayat 3 KUHP Jo 338 KUHP dengan ancaman penjara 15 tahun pidana.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Nenek Tewas di Kamar Mandi Ternyata Dibunuh Pembantu, Pelaku Pura-pura Terluka dan Mengaku Diperkosa"