Bantu Warga Terdampak Pandemi, Kelurahan Cilincing Hadirkan ATM Beras

Kelurahan Cilincing meresmikan ATM Beras sebagai program ketahanan pangan di masa pandemi Covid-19.

Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Siti Nawiroh
Dok Kelurahan Cilincing
ATM Beras di Sekretariat RW 02 Kelurahan Cilincing, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNJAKARTA.COM, CILINCING - Kelurahan Cilincing meresmikan ATM Beras sebagai program ketahanan pangan di masa pandemi Covid-19.

ATM Beras yang berada di Kantor Sekretariat RW 02 Kelurahan Cilincing, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara, dibuka untuk membantu warga yang terdampak pandemi.

"ATM Beras dibentuk sebagai inovasi dalam pemenuhan kebutuhan pangan bagi warga kurang mampu dan yang terdampak akibat pandemi," kata Lurah Cilincing Sugiman, Selasa (16/3/2021).

Sugiman menerangkan, ATM Beras hadir berkat musyawarah pihak kelurahan dengan tokoh masyarakat dan warga setempat.

Beras yang disediakan dalam program ini menyasar kaum lanjut usia, jompo, dan warga tidak mampu.

Sah Jadi Suami Kalina Ocktaranny, Vicky Prasetyo Santai Sambil Berjoget Bahas Malam Pertama

"Berdasarkan hasil Musyawarah Ketua RW, RT, kader Jumantik dan Dasawisma akhirnya didapatkan ide ATM beras untuk para lansia, jompo dan warga tidak mampu. Donaturnya para pengurus," jelas Sugiman.

Para lansia, orang jompo, dan warga tidak mampu dapat menikmati ATM Beras tersebut sebanyak dua kali pengambilan sebulan.

Mereka akan diberikan kartu yang nantinya berfungsi untuk mengambil beras.

ATM Beras di Sekretariat RW 02 Kelurahan Cilincing, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara.
ATM Beras di Sekretariat RW 02 Kelurahan Cilincing, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara. (Dok Kelurahan Cilincing)

Seperti mesin ATM pada umumnya, untuk mendapatkan beras warga RW 02 dapat menempelkan kartu tersebut.

Kemudian, saat proses pengambilan beras pengurus RT dan RW akan melakukan pengawasan untuk mencegah terjadinya kecurangan.

"Saat ini ATM Beras baru dapat melayani lima puluh orang yang dipilih tiga orang dari tiap RT. Nantinya orang-orang terpilih tersebut dapat mengambil beras dua kali per bulan dengan setiap pengambilan mendapatkan 3 kilogram beras," kata Sugiman.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved