Anies Nonaktifkan Kepala BPPBJ DKI
Pencopotan Blessmiyanda oleh Anies Masih Misteri, Inspektorat Ungkap Hasil Pemeriksaannya
Duduk perkara pencopotan Blessmiyanda sebagai Kepala Badan Pelayanan Pengadaan Barang dan Jasa (BPPBJ) DKI Jakarta masih misteri.
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Duduk perkara pencopotan Blessmiyanda sebagai Kepala Badan Pelayanan Pengadaan Barang dan Jasa (BPPBJ) DKI Jakarta masih misteri.
Hal ini menjadi sorotan setelah Blessmiyanda atau yang akrab disapa Bless diperiksa oleh Inspektorat Provinsi DKI Jakarta.
Sorotan bukan kali ini saja tertuju pada Bless.
Baca juga: Penyintas Covid-19, Gubernur DKI Anies Baswedan Bakal Disuntik Vaksin Tanggal 28 Maret
Pada tahun 2017 lalu, Bless menjadi sorotan kala Djarot Saiful Hidayat menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Baca juga: Penyintas Covid-19, Gubernur DKI Anies Baswedan Bakal Disuntik Vaksin Tanggal 28 Maret
Bless dirotasi dari jabatannya sebagai Kepala BPPBJ setelah dianggap kurang cakap bekerja.
Saat itu Bless dimutasi dari Kepala BPPBJ menjadi Asisten Deputi Bidang Lingkungan Hidup oleh Djarot.
Setahun berselang, Bless kembali menduduki jabatan Kepala BPPBJ saat Anies Baswedan menduduki jabatan orang nomor satu di DKI.
Setelah hampir tiga tahun menduduki jabatan Kepala BPPBJ, kini Bless dinonaktifkan Gubernur Anies.
Ia dinonaktifkan Anies lantaran tengah menjalani pemeriksaan di Inspektorat DKI Jakarta.
Penjelasan Inspektorat DKI Jakarta
Inspektorat DKI Jakarta buka suara soal pemeriksaan yang tengah dilakukan terhadap Kepala Badan Pelayanan Pengadaan Barang dan Jasa (BPPBJ) nonaktif Blessmiyanda.
Inspektur DKI Jakarta Syaefuloh Hidayat menyebut, salah satu materi pemeriksaan terhadap Bless ialah soal dugaan pelecehan seksual yang dilakukan terhadap stafnya.
"Itu materi (pemeriksaan) ya (soal pelecehan seksual)," ucapnya saat ditemui di Balai Kota Jakarta, Rabu (24/3/2021).
Baca juga: Jadi Tersangka Dugaan Korupsi oleh KPK, Anies Copot Direktur Utama Perumda Pembangunan Sarana Jaya
Meski demikian, Syaefuloh tak menjelaskan lebih rinci terkait pemeriksaan anak buah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ini.