Kapolda Jawa Timur Mutasi Kasat Resnarkoba Polresta Malang Kota, Buntut Salah Tangkap Kolonel TNI

Kompol Anria Rosa Piliang mendapatkan jabatan baru sebagai Analis Kebijakan Pertama Bidang Psikotropika Ditresnarkoba Polda Jatim.

Editor: Wahyu Aji
ISTIMEWA
Video permintaan maaf anggota Polresta Malang Kota karena salah tangkap kolonel TNI. 

TRIBUNJAKARTA.COM, MALANG - Kompol Anria Rosa Piliang dimutasi dari jabatannya sebagai Kasat Resnarkoba Polresta Malang Kota.

Mutasi ini sebagai buntut insiden penggerebekan salah sasaran oleh empat anggota Satresnarkoba Polresta Malang Kota terhadap seorang anggota TNI AD, Kolonel Chb I Wayan Sudarsana di sebuah hotel.

Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Pol Gatot Repli Handoko mengatakan, mutasi Kompol Anria Rosa Piliang tertuang dalam Surat Telegram (TR) yang dikeluarkan oleh Kapolda Jawa Timur, Irjen Nico Afinta.

Baca juga: Starting Grid MotoGP Qatar 2021, Link Live Streaming Trans7 dan Rossi Waspadai Dua Pembalap Ducati

Baca juga: Kualifikasi Piala Dunia 2022: Timnas Portugal Gagal Menang atas Serbia, Cristiano Ronaldo Marah

"Bahwa benar, Kapolda Jatim mengeluarkan TR No 587 Tanggal 26 Maret 2021 yang ditandatangani oleh Karo SDM. Terkait mutasi Kasat Resnarkoba Polresta Malang Kota, Kompol Anria Rosa ke Polda Jatim," ujarnya saat dikonfirmasi TribunJatim.com via Whatsapp, Sabtu (27/3/2021).

Dari TR Kapolda Jatim No 587 Tanggal 26 Maret 2021 disebutkan, Kompol Anria Rosa Piliang mendapatkan jabatan baru sebagai Analis Kebijakan Pertama Bidang Psikotropika Ditresnarkoba Polda Jatim.

Sedangkan AKP Danang Yudanto yang sebelumnya menjabat Panit II Unit III Subdit I Ditreskrimum Polda Jatim, diangkat dalam jabatan baru sebagai Kasat Resnarkoba Polresta Malang Kota.

Namun Gatot Repli tak menjelaskan, apakah mutasi tersebut berhubungan dengan adanya kasus penggerebekan salah sasaran.

Kapolres Malang Kota Kombes Pol Leonardus Simarmata saat meminta maaf ke kolonel yang jadi korban salah sasaran.
Kapolres Malang Kota Kombes Pol Leonardus Simarmata saat meminta maaf ke kolonel yang jadi korban salah sasaran. (Surya)

"Mutasi hal yang biasa dilakukan untuk Polri untuk penyegaran organisasi," kata dia singkat kepada TribunJatim.com.

Kolonel TNI Digerebek

Sebelumnya seorang perwira menengah TNI tertangkap dalam sebuah penggerebekan dugaan penggunaan narkoba, Kamis (25/3/2021).

Perwira TNI berpangkat kolonel tersebut ternyata menjadi korban salah sasaran.

Kolonel TNI itu digerebek di sebuah hotel di Kota Malang pada Kamis (25/3/2021) sekitar pukul 04.30 WIB.

Akibat salah sasaran itu, pihak polisi dan hotel tempat dia menginap sampai minta maaf.

Informasi yang dihimpun surya.co.id menyebutkan, penggerebekan itu dilakukan empat anggota Satresnarkoba Polresta Malang.

Kejadian bermula saat Kolonel TNI yang sedang menginap di dalam hotel, mendengar ada yang mengetuk pintu kamarnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved