Penangkapan Terduga Teroris

Buku Karya Rizieq Shihab Terseret dalam Pengungkapan Terduga Teroris di 3 Lokasi, Menceritakan Apa?

Buku Karya Rizieq Shihab terseret dalam pengungkapan terduga teroris di Ciputat, Bekasi dan Condet, Jakarta Timur. Menceritakan tentang apakah buku it

Editor: Elga H Putra
TribunJakarta/Annas Furqon Hakim
Sejumlah atribut FPI yang disita dalam penggerebekan terduga teroris di Bekasi dan Condet, Jakarta Timur saat ditampilkan di Polda Metro Jaya, Senin (29/3/2021). Buku Karya Rizieq Shihab terseret dalam pengungkapan terduga teroris di Ciputat, Bekasi dan Condet, Jakarta Timur. Menceritakan tentang apakah buku berjudul Amar maa'ruf nahi mungkar' itu. 

Gegana Mabes Polri sempat melakukan disposal atau pemusnahan barang bukti bom aktif di lokasi dengan cara diledakkan.

Pantauan TribunJakarta.com, bengkel mobil Sinergy Motor terletak di pinggir jalan raya, bangunan bercat biru dengan pintu rolling warna merah tampak sederhana.

Label berupa spanduk bertuliskan 'Sinergy Motor' terpampang di langit-langit depan bangunan bengkel.

Lokasi penangkapan dan penggeledahan bengkel mobil tempat terduga teroris, di Jalan Serang Cibarusah, Kecamatan Serang Baru, Kabupaten Bekasi.
Lokasi penangkapan dan penggeledahan bengkel mobil tempat terduga teroris, di Jalan Serang Cibarusah, Kecamatan Serang Baru, Kabupaten Bekasi. (TribunJakarta/Yusuf Bachtiar)

Sekilas memang tidak ada yang berbeda dengan spanduk label bengkel tersebut.

Ornamen mobil dan beberapa logo merek produsen kendaraan tampak terpampang di dalamnya.

Namun yang unik, terdapat tulisan berupa hastag #spirit212 di bagian atas spanduk dengan warna kuning.

Aris (50) tetangga ruko sebelah yang memiliki usaha sparepart mengatakan, sehari-hari bengkel mobil dioperasikan oleh dua orang pria bernama Agus dan Amir.

"Ada dua orang yang di sini, Agus itu montirnya kalau Amir yang bantuin," kata Aris.

Bengkel Sinergy Motor sudah beroperasi cukup lama, sekira empat tahun. Agus merupakan montir utama yang sejak awal sudah bekerja di bengkel tersebut.

"Kalau yang bantuin gonta-ganti, Agus yang dari awal, kalau Amir agak baru," tuturnya.

Agus diketahui merupakan warga asli Padang, sedangkan Amir diketahui warga asli Bekasi. Secara pribadi, Aris tidak begitu mengenal lebih detail soal aktivitas di luar bengkel.

"Kalau sehari-hari biasa aja si, dia kan sering belanja sparepart juga di tempat saya, udah paling sebatas itu aja," ujarnya.

Selama mengenal Agus dan Amir, dia mengaku, tidak pernah melihat kecurigaan sedikitpun baik dari segi prilaku maupun aktivitas.

"Kalau di sini biasa aja, bengkel mobil buka jam 8 pagi tutup biasanya sampai sore atau malam kalau lagi banyak kerjaan," tuturnya.

Adapun, lokasi yang digeledah Densus 88 dan Gegana Mabes Polri hanya berfungsi sebagai bengkel saja.

Baca juga: Deretan Fakta Penangkapan Terduga Teroris di Bekasi dan Condet, Atribut FPI hingga Kode Takjil

Baca juga: Ada Hastag Spirit 212 di Spanduk Bengkel Terduga Teroris di Bekasi, Begini Penampakannya

Baca juga: Terkuak Kata Sandi Bom Bermakna Ledakan Besar Hingga Temuan TATP di Condet dan Bekasi

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved