Sempat Menolak, Kini Warga Kebon Pala Sambut Baik Konsep Renovasi Rumah Panggung

Ketua RT 13/RW 04 Sanusi mengatakan konsep rumah panggung setinggi 3,5 meter yang digunakan dalam renovasi awalnya sempat mendapat penolakan

Penulis: Bima Putra | Editor: Muhammad Zulfikar
TribunJakarta.com/Bima Putra
Tampak proses renovasi permukiman warga Kebon Pala, Kelurahan Kampung Melayu korban banjir Kali Ciliwung yang dibangun berkonsep rumah panggung, Jakarta Timur, Senin (5/4/2021). 

Selama renovasi, Sukandi dan anggota keluarganya memilih menumpang tinggal di rumah kerabat mereka yang masih tinggal di kawasan Kebon Pala tapi tidak terpilih dalam program renovasi.

"Kalau saya dari awal enggak menolak konsep rumah panggung. Mungkin yang lain ada yang menolak, tapi sepengetahuan saya enggak banyak. Sekarang warga malah pada menyambut baik renovasi," ujarnya.

Baca juga: Anies Baswedan: 1,8 Juta Warga Jakarta Telah Menerima Vaksin Covid-19

Baca juga: Ayah Tiri Pemerkosa Anak Sendiri di Ciputat Kerja Serabutan dan Cenderung Tertutup

Baca juga: Anies Tak Segan Hukum Berat Anak Buahnya yang Terjerat Kasus Pelecehan Seksual: DKI Zero Tolerance

40 rumah direnovasi

Pemprov DKI Jakarta merenovasi sebanyak 40 rumah warga Kebon Pala, Kelurahan Kampung Melayu, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur korban banjir luapan Kali Ciliwung.

Wali Kota Jakarta Timur Muhammad Anwar mengatakan 40 rumah direnovasi tersebut berada di wilayah RT 13/RW 04 dan RT 11, RT 06/RW 05 yang berada dekat bantaran Kali Ciliwung.

"Akan dibuat rumah panggung di sini. Untuk bagian atasnya dijadikan rumah, lalu bagian bawahnya dibuat model panggung setinggi 3,5 meter," kata Anwar saat dikonfirmasi Jakarta Timur, Senin (5/4/2021).

Sementara bagian bawah rumah dibiarkan terbuka sehingga bisa dimanfaatkan untuk berbagai keperluan bersifat interaksi sosial, termasuk kegiatan usaha warga yang banyak berbisnis kue kering.

Konsep rumah panggung ini siasat Pemprov DKI Jakarta dalam penanganan banjir di permukiman warga Kebon Pala yang sudah puluhan tahun jadi korban banjir luapan Kali Ciliwung.

"Anggarannya dari Bazis (Badan Amil Zakat dan Infaq/Shadaqah DKI Jakarta). Atasnya rumah, di bawahnya tempat interaksi sosial. Baik untuk workshop dia, membuat kue, makanan, dan lainnya," ujarnya.

Meski tidak membeberkan anggaran yang dipakai, Anwar menuturkan di tahap awal renovasi 18 rumah ditarget rampung sebelum Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah pada bulan Mei 2021 nanti.

Peletakan batu pertama pembangunan bedah rumah warga Kebon Pala berkonsep rumah panggung ini sudah dilakukan pada Rabu (31/3/2021) lalu dan kini pembangunan sudah berjalan.

"Semua UKPD (unit perangkat kerja daerah) ikut intervensi di sini, baik Sudin Bina Marga, SDA (Sumber Daya Air), Dinas Perumahan. Supaya kawasan ini benar-benar terintegrasi dengan baik," tuturnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved