Antisipasi Virus Corona di DKI
Wakil Gubernur DKI Jakarta Optimis Target Vaksinasi 3 Juta Warga Tercapai Dalam Dua Minggu
Ahmad Riza Patria sesumbar target 3 juta warga ibu kota divaksin dapat direalisasikan hanya dalam waktu dua minggu ke depan
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Wakil Gubernur Ahmad Riza Patria mengklaim, DKI Jakarta menjadi daerah yang paling cepat dalam melaksanakan vaksinasi.
Ariza menyebut, hingga saat ini sebanyak 1,8 juta warga telah disuntik vaksin Covid-19.
"Sejujurnya kalau kita bicara jujur di Jakarta ini progres yang paling cepat melaksanakan vaksinasi," ucapnya, Selasa (6/4/2021).
Politisi Gerindra ini pun mengklaim, kapasitas penyuntikan vaksin Covid-19 di ibu kota mencapai 70 ribu orang per hari.
"Jumlah petugas kami juga sudah tinggi sekali di Jakarta. Vaksinator ada 3.110, fasilitas kesehatan, rumah sakit dan puskesmas sudah 511," ujarnya di Balai Kota.
"Jadi kecepatan kita di Jakarta memang cukup tinggi," tambahnya menjelaskan.
Pada tahap pertama dan kedua program vaksinasi ini, Pemprov DKI menargetkan tiga juga warga mendapatkan vaksin Covid-19.
Adapun pada tahap pertama proses vaksinasi, tenaga kesehatan menjadi prioritas utama penerima vaksin.
Kemudian, pemerintah memberi prioritas kepada petugas pelayanan publik, lansia, pedagang pasar, hingga wartawan di tahap kedua ini.
Baca juga: Jelang Ramadan, Pemkot Jakarta Timur dan BPOM Sidak di Pasar Tradisional Jatinegara
Baca juga: Hakim Tolak Eksepsi Rizieq Shihab dalam Kasus Kerumunan Warga di Megamendung
Baca juga: Hakim Tolak Eksepsi Rizieq Shihab dalam Kasus Kerumunan Warga di Petamburan
Ahmad Riza Patria sesumbar target 3 juta warga ibu kota divaksin dapat direalisasikan hanya dalam waktu dua minggu ke depan.
Artinya, Pemprov DKI menargetkan 1,2 juta warga bisa disuntik vaksin Covid-19 hanya dalam kurun waktu dua minggu.
"Kami usahakan dalam dua minggu ke depan mudah-mudahan bisa terkejar, kami usahakan secepat mungkin, kami upayakan semaksimal mungkin," tuturnya.
Koordinasi dengan sejumlah pihak, mulai dari organisasi massa (ormas), tokoh agama, hingga institusi lain pun terus digalakkan guna mempercepat proses vaksinasi.
"Alhamdulillah dengan kerja sama semua pihak, ini tetap bisa kami laksanakan dengan baik," tuturnya.