Jadwal Terbaru Seleksi CPNS dan PPPK 2021 dari Menpan RB Tjahjo Kumolo, Ada 1.275.387 Formasi
Simak info terbaru seleksi CPNS dan PPPK 2021 dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi ( Menpan RB) Tjahjo Kumolo.
TRIBUNJAKARTA.COM - Simak info terbaru seleksi CPNS dan PPPK 2021 dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi ( Menpan RB) Tjahjo Kumolo, Jumat (9/4/2021).
Menpan RB Tjahjo Kumolo mengungkapkan info terbaru seleksi CPNS dan PPPK 2021 terkait formasi lowongan Calon Aparatur Sipil Negara ( CASN).
Rencananya pemerintah akan membuka seleksi CPNS dan PPPK ataupun CASN pada bulan Mei 2021.
Menpan RB Tjahjo Kumolo mengatakan formasi lowongan Calon Aparatur Sipil Negara ( CASN) tahun ini banyak mengurangi lowongan untuk jabatan di bidang administrasi.
Menurut Tjahjo, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan arahan agar memprioritaskan posisi bagi pegawai yang bertugas langsung di lapangan.
"Kita fokuskan menerima pegawai yang bisa langsung terjun langsung ke lapangan dan mengurangi penerimaan pegawai administrasi yang hanya duduk di belakang meja," kata Tjahjo dalam konferensi pers, Jumat (9/4/2021).
TONTON JUGA:
Menurut Tjahjo, jabatan yang banyak dibuka tahun ini adalah jabatan guru, tenaga kesehatan, hingga jabatan teknis seperti penyuluh pertanian, auditor, pengelola pengadaan barang jasa, hingga verifikator keuangan.
Baca juga: HS Terpaksa Menikah di Kantor Polisi Karena Sebelum Hari H Ditangkap Lantaran Membawa Sabu
Ia telah melakukan koordinasi dengan sejumlah Kementerian/Lembaga terkait jumlah formasi yang ditetapkan.
"Kita koordinasikan dengan beberapa lembaga instansi seperti Kementerian Pertanian, seperti BKKBN dan lain-lain sebagainya," ucapnya.
Sebelumnya Menteri PAN RB Tjahjo Kumolo telah mengumumkan kebutuhan formasi Calon Aparatur Sipil Negara ( CASN) tahun 2021 sebanyak 1.275.387 formasi.
Pemerintah pusat untuk seleksi CPNS dan PPPK 2021 membuka sebanyak 83.669 formasi ASN.
Baca juga: Video Nenek yang Ditemukan di Semak-semak Viral di Media Sosial, Nyari Makan di Tempat Sampah
Sedangkan pemerintah daerah membuka 1.191.718 formasi, termasuk kebutuhan untuk pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK), PPPK non-guru dan PNS.
"Kemudian total kebutuhan ASN 2021 sebanyak 1.275.387 formasi," kata Menteri PAN dalam konferensi pers, Jumat (9/4/2021).
Formasi kebutuhan tersebut meliputi Pegawai Negeri Sipil (PNS), Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), dan Sekolah Kedinasan.
Jadwal pendaftaran CASN
Pemerintah memastikan pendaftaran seleksi CPNS dan PPPK ataupun CASN dimulai Mei hingga Juni 2021.
Baca juga: Kelompok Orang yang Boleh Mudik Lebaran 2021, Meski Ada Aturan Larangan Mudik Lebaran dari Kemenhub
Kemudian, tahap seleksi CPNS dan PPPK dijadwalkan pada Juli hingga Oktober 2021.
Pengumuman kelulusan dilakukan pada November 2021 serta pemberkasan dan penetapan NIP dilakukan pada November 2021 hingga Januari 2022.
"Pendaftaran akan dimulai pada bulan Mei sampai dengan Juni, sama dengan pendaftaran PPPK guru," kata Pelaksana tugas (Plt) Deputi SDM Aparatur Kementerian PAN-RB Teguh Widjinarko melalui konferensi pers virtual, Jumat (9/4/2021).
"Kemudian, seleksinya akan dilakukan pada bulan Juli hingga Oktober," lanjutnya.
"Karena banyak sekali tahun lalu, sekitar 4 juta pelamar yang proses seleksinya dilakukan cukup lama," imbuh Teguh.
Baca juga: Cara Cek Penerima BPUM BRI 2021 di eform.bri.co.id Untuk Mendapatkan BLT UMKM
Mengenai lokasi pelaksanaan tes CPNS dan PPPK, lanjut Teguh, sama seperti tahun lalu, akan terlaksana di 34 Kantor Regional BKN beserta Unit Pelaksana Teknisnya (UPT).
"Kalau misal dilakukan di lokasi-lokasi lain, kita bisa merancangnya," katanya.
Tak lupa, pelaksanaan tes CPNS dan PPPK tahun ini tetap akan menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
"Tahun ini seleksi yang harus dilakukan dengan protokol kesehatan yang betul-betul ketat. Kami akan berdiskusi dengan Kementerian Kesehatan dan BNPB terkait dengan protokol kesehatan ini," ujarnya.
Sementara itu, Mentpan RB Tjahjo Kumolo menyebutkan, rencana penetapan kebutuhan CASN tahun ini sebanyak 1.275.387 formasi.
Formasi itu terdiri atas kebutuhan pemerintah pusat dengan jumlah 83.669 formasi, pemerintah daerah dengan jumlah kebutuhan 1.191.718 formasi.
Berikutnya, kebutuhan untuk guru PPPK sebanyak 1.002.616 formasi, untuk PPPK non-guru sebanyak 70.008 formasi, dan kebutuhan untuk CPNS sebanyak 119.094 formasi.
Untuk pemerintah pusat, jabatan dengan alokasi penetapan kebutuhan terbanyak tahun 2021 antara lain Dosen, Penjaga Tahanan, Penyuluh KB, Analis Perkara Peradilan, Pemeriksa, Perawat, Analis Hukum Pertanahan, Jaksa, Dokter, Statisi, Pranata Komputer, Pranata Barang Bukti, Pengawas Farmasi dan Makanan, Penyuluh Perikanan, dan Perencana.
Sementara, di pemerintah provinsi dibutuhkan jabatan Guru BK, Guru TIK, Guru Matematika, Guru Seni dan Budaya, Guru Bahasa Indonesia, Perawat, Dokter, Asisten Apoteker, Perekam Medis Apoteker, Pranata Komputer, Polisi Kehutanan, Pengawas Benih Tanaman, Pengelola Keuangan, serta Pengelola Barang dan Jasa.
Sedangkan jabatan yang dibutuhkan di pemerintah kabupaten/kota di antaranya Guru Kelas, Guru Penjasorkes, Guru BK, Guru TIK, Guru Seni Budaya, Perawat, Bidan, Dokter, Apoteker, Pranata Laboratorium Kesehatan, Penyuluh Pertanian, Auditor, Pengelola Pengadaan Barang dan Jasa, Pengelola Keuangan, dan Verifikator Keuangan.