Ziarah Makam
Pohon Kurma di Masjid Al Mukarromah Kampung Bandan: Tumbuh Sendiri, Panen Secara Bergilir
Masjid Jami Al Mukarromah yang satu kompleks dengan Makam Keramat Kampung Bandan memiliki pohon kurma.
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Wahyu Aji
Kemudian, pohon kurma kedua tumbuh di dekat mimbar masjid.
Kondisi pohon kurma kedua itu juga sudah mati.
Diduga lantaran pembangunan masjid yang merusak bagian akar-akarnya.
"Yang di samping mimbar masjid, karena pembangunan masjid dia dibatasi tembok coran."
"Jadi mungkin kurang subur akhirnya mati," ucap Habib Alwi.
Pohon kurma yang ketiga berada di dekat tempat wudu wanita.
Pohon kurma setinggi sekitar 10 meter itu tampak masih kokoh berdiri.
Selama 20 tahun terakhir, pohon ketiga itu masih menghasilkan buah kurma Madinah.
Baca juga: Kisah Pangeran Jayakarta dan Masjid Jami Assalafiyah di Jatinegara Kaum
Tumbuh Sendiri, Panen Bergilir
Kini hanya pohon kurma di dekat tempat wudu wanita Masjid Al Mukarromah saja yang masih berbuah.

Sementara itu, dua lainnya sudah mati dan tak bisa lagi diselamatkan.
Habib Alwi mengatakan, pengurus masjid belum memiliki rencana menanam pohon kurma baru.
Sebab, ketiga pohon yang sudah ada pun tumbuh dengan sendirinya tanpa ada proses penanaman awal dari pihak masjid, kecuali perawatan rutin.
"Ini juga enggak ada yang tanam, tumbuh sendiri. Cuma, begitu batangnya udah kokoh barulah dirawat biar kuat," kata Habib Alwi.
Selama bertahun-tahun ini, ketiga pohon kurma di masjid tersebut panen secara bergilir.