Ziarah Makam
Pohon Kurma di Masjid Al Mukarromah Kampung Bandan: Tumbuh Sendiri, Panen Secara Bergilir
Masjid Jami Al Mukarromah yang satu kompleks dengan Makam Keramat Kampung Bandan memiliki pohon kurma.
Penulis: Gerald Leonardo Agustino | Editor: Wahyu Aji
Setiap tahun pihak masjid selalu panen kurma dari salah satu pohon kendati dua lainnya tak berbuah.
Biasanya, pohon-pohon tersebut akan berbuah saat bulan Ramadan atau ketika Idulfitri.
Baca juga: Sejarah Berdirinya Masjid Jami Assalafiyah: Dibangun Tahun 1620 Setelah Pangeran Jayakarta Tiba
"Awalnya emang itu dulu (yang di depan gerbang) yang berbuah, setop berbuah," ucap Habib Alwi.
"Dilanjutin sama yang pohon di belakang, semacam estafet gitu berbuahnya."

"Sekarang sisa satu setiap tahun berbuah. Cuman untuk Ramadan ini belum keluar buah."
"Kemungkinan Syawal nanti setelah Idulfitri. Biasanya Ramadan hingga Syawal berbuahnya," papar dia.
Adapun hasil panen dari pohon kurma di Masjid Al Mukarromah nantinya akan dibagikan.
Bukan saja kepada pengurus masjid, tapi warga sekitar, atau jemaah dan peziarah.
Baca juga: Sejarah Berdirinya Masjid Jami Assalafiyah: Dibangun Tahun 1620 Setelah Pangeran Jayakarta Tiba
Seingat Habib Alwi, hasil panen terbanyak yang pernah didapatkan yakni pada tahun 2017.
Kala itu, pohon kurma di dekat tempat wudhu wanita menghasilkan buah yang bisa dibagikan untuk ratusan orang.
Memang saat itu banyak orang minta buah kurma itu.
Ada rombongan peziarah yang dari luar kota mendengar ada pohon kurma di sini.
"Jadi mereka minta. Minta sedikit-sedikit," ucap Habib Alwi.
Rombongan peziarah bisa sampe 5 bus yang angkut 300 orang.