Tak Pakai Nama Lengkap, Rizieq Shihab Ternyata Reaktif Covid-19 Saat Kesehatannya jadi Sorotan
Rizieq Shihab ternyata tak menggunakan nama lengkapnya untuk dituliskan di uji spesimen sampel tes swab Covid19 saat kondisi kesehatannya jadi sorotan
Penulis: Bima Putra | Editor: Elga H Putra
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, CAKUNG - Rizieq Shihab ternyata tak menggunakan nama lengkapnya untuk dituliskan di uji spesimen sampel tes swab Covid-19 saat kondisi kesehatannya dipertanyakan pada akhir November 2020 lalu.
Diketahui, pada akhir November 2020, atau setelah Rizieq Shihab menggelar acara pernikahan putrinya yang menimbulkan kerumunan, eks pimpinan Front Pembela Islam (FPI) ini jadi sorotan.
Santer beredar kabar bahwa Rizieq Shihab kala itu terpapar Covid-19 hingga harus dirawat di RS Ummi Bogor.
Pihak dari Rizieq Shihab kala itu tak memberikan penjelasan resmi mengenai isu apakah Rizieq dirawat karena terpapar Covid-19 atau tidak.
Bahkan, buntut dirawatnya Rizieq di RS Ummi, pihak rumah sakit sampai diperiksa polisi.
Pemeriksaan tersebut terkait laporan Satgas Covid-19 Kota Bogor terhadap RS UMMI Bogor yang diduga menghalangi-halangi Satgas Covid-19 Kota Bogor untuk melakukan swab test terhadap Rizieq Shihab.
Baca juga: Rizieq Shihab Akui Tolak Buka Hasil Tes Swabnya: Saya Tidak Mau Data-data Saya Dipolitisir Siapa Pun
Terkuak di Persidangan
Teka-teki kondisi kesehatan Rizieq pada akhir November 2020 akhirnya terkuak di persidangan.
Rizieq ternyata reaktif Covid-19 berdasarkan hasil swab.
Namun, uji spesimen sampel tes swab tersebut tidak dilakukan di Rumah Sakit UMMI Kota Bogor, tempat Rizieq dirawat saat diduga terpapar Covid-19.
Baca juga: Muhammad R Nama Sampel Rizieq Shihab yang Diperiksa di RSCM, Dibawa Dokter MER-C
Baca juga: Saksi: Spesimen Uji Swab Rizieq Shihab Diuji di RSCM
Baca juga: Sempat Mangkir, Wagub DKI Sebut Siap Jadi Saksi Sidang Rizieq Shihab
Rupanya, uji spesimen tes swab Rizieq dibawa dan diperiksa di Rumah Sakit Cipto Mangunkusomo (RSCM), Jakarta Pusat.
Hal ini terungkap berdasar kesaksian dokter spesialis patologi klinik RSCM, Nuri Dyah Indrasari, dalam sidang terdakwa Rizieq di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Rabu (21/4/2021).
"Pada tanggal 27 November (2020) hari Jumat petugas kami dari pendaftaran laboratorium itu menerima sampel berupa VTM (virus transport medium)," ucap Nuri.
"Di dalamnya sudah ada bahan swab. Waktu dikonfirmasi itu dari dokter Habib (Hadiki Habib)," sambung Nuri.