Insiden Berdarah di Pusat Kebugaran, Pelatih Gym Berkali-kali Tusuk Pria Ini Sampai Pisau Bengkok
Pelatih Gym Eren (39) menusuk berkali-kali Fardy Candra (46) hingga tewas di depan pusat kebugaran Arayaa Club House Jl Arief Rachman Hakim Surabaya.
Penulis: Ferdinand Waskita Suryacahya | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
Peristiwa berdarah itu bermula ketika Djodi memesan M melalui aplikasi MiChat untuk kencan semalaman dengan tarif Rp 300 ribu, pada 13 April 2021.
Semalaman mereka habiskan waktu berdua di kamar Apartemen Green Lake View, Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel).
Matahari mulai tinggi, keduanya bangun dari lelap tidur kelelahan, pada 14 April 2021.
M menagih kesepakatan mereka semalam. Namun Djodi ingkar. Ia hanya mampu membyarkan setengahnya.
Djodi mengaku tidak punya cukup uang. Namun ia nekat memesan M demi memuaskan berahinya.
"Disepakati 300 ribu, dibayarnya 150 ribu. Karena enggak punya duit," ujar Iman.
M pun tetap menagih haknya. Sementara, Djodi bukannya membayar sisa kesepatakan, malah naik pitam.
Pria yang bekerja sehari-hari sebagai sekuriti kompleks perumahan itu mengambil pisau yang sudah dibawanya dan menghujamkannya ke tubuh M.
Total, Djodi menusuk M sebanyak 14 kali secara membabi buta.
Iman menyebut pisau yang dibawa Djodi awalnya hanya untuk berjaga-jaga.
"Sudah dipersiapkan tersangka, awalnya menurut tersangka untuk menakut-nakuti saja," katanya.
Tak hanya menganiaya, Djodi juga membawa kabur ponsel milik M.
Di hari yang sama, aparat kepolisian meringkus Djodi di kediamannya di bilangan Serua, Ciputat, dan diamankan ke rutan Polres Tangsel.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Tusuk 14 Kali PSK Online Usai Kencan Semalaman, Pria Ini Mengaku Menyesal, .
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Pelaku Penusukan di Surabaya Tusuk Korban Berulang Kali Sampai Pisau Bengkok, Ngaku Korban Bully, .
Artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul Breaking News :Penusukan di Pusat Kebugaran di Surabaya, Korban Tewas, Pelaku Adalah Trainer Gym,
