Suami Tak Kunjung Muncul, Perawat Dibakar Hidup-hidup Bakal Jalani Operasi Plastik

Suami dari perawat dibakar hidup-hidup belum muncul, kini perawat bernama Eva Sofiana Wijayanti akan jalani operasi plastik.

Editor: Suharno
Facebook Eva Sofiana Wijayanti
Eva Sofiana Wijayanti, perawat cantik yang dibakar di Malang, Jawa Timur. 

Dikutip dari SuryaMalang.com, Jumat (7/5/2021), pemberitaan sempat menyebut, Eva mengalami luka bakar 60 persen.

Namun ternyata hanya 32 persen dan pada kategori yang tidak terlalu parah.

"Luka bakarnya 32 persen. Pada kategori yang tidak terlalu parah seperti pada pemberitaan. Masih bisa dikondisikan dengan baik," ucap Edy.

Baca juga: Keseharian Perawat yang Dibakar Terkuak: Kerap Ngabuburit & Suami Sering Ikut Kontes Burung

Edy kemudian menjelaskan, luka bakar mengenai beberapa bagian badan seperti di wajah dan tangan kiri.

"Luka bakar ada di sekitar wajah dan tangan kanan kiri," papar Edy.

Kini ada dua dokter yang menangani Eva yaitu dokter anastesi dan dokter spesialis bedah plastik.

"Sementara ditangani oleh dokter anastesi dan dokter spesialis bedah plastik," beber Edy.

Baca juga: Ketegaran Joanna Alexandra Ditinggal Suami Selamanya, Jenazah Raditya Oloan Terlihat Tersenyum

Pihaknya memprediksi butuh waktu hingga dua pekan untuk memulihkan kondisi Eva.

Seperti diketahui, Eva disiram bensin dan dibakar oleh pria tak dikenal pada Senin (3/5/2021) di Klinik Bunga Husada, Kalipare, Kabupaten Malang.

Kapolsek Kalipare , AKP Sholeh Mas'udi menjelaskan peristiwa nahas itu mulanya terjadi ketika korban tengah beristirahat di Klinik Bunga Husada.

Korban saat itu diketahui masuk kerja shift pagi dan saat itu sedang beristirahat.

Baca juga: Mudik Wilayah Aglomerasi Tidak Boleh, Wali Kota Tangerang: Kita yang di Lapangan Jadi Bingung

Kemudian datang seorang pria mengenakan jaket hitam, helm dan masker yang langsung masuk dan menuju ke ruang istirahat korban.

Saat bertemu dengan korban, pelaku langsung menyiramkan cairan ke bagian wajah dan tubuh Eva lalu langsung menyulutkan api.

Selepas melakukan aksinya, pelaku langsung melarikan diri.

Hingga kini pihak kepolisian masih menyelidiki kasusnya dan masih melakukan pengejaran terhadap pelaku.

Polisi menyebut korek api yang ditemukan di lokasi kejadian menjadi petunjuk identitas pelakunya.

Tak hanya itu, polisi juga sudah mengantongi ciri-ciri pelaku dari rekaman CCTV di jalan menuju lokasi kejadian. 

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved