Idul Fitri 1442 H
Haruskah Puasa Syawal Dilakukan 6 Hari Berturut-turut? Ini Kata Buya Yahya
Orang yang berpuasa selama 6 hari di bulan Syawal setara dengan berpuasa selama setahun penuh.
Mengenai kapan waktu mulai untuk melaksanakan puasa Syawal, Buya Yahya menyampaikan bahwa pengerjaannya boleh dilakukan langsung setelah 1 syawal.
Boleh pula jika tidak dikerjakan langsung, mengikuti puasa ramadhan setelah tanggal 1 syawal.
Hal itu disampaikan oleh Buya Yahya dalam video lainnya, yaitu kajian Kitab Riyadusholihin tentang Keutamaan Puasa 6 Hari di Bulan Syawal yang diunggah oleh kanal youtube Al-Bahjah Tv pada tanggal 9 April 2019.
"jadi setelah tanggal , tanggal 1 tidak boleh berpuasa. Tanggal 1 syawal haram berpuasa. baru anda boleh memulai tanggal 2, 3, 4. Dan tidak harus langsung," ucap Buya Yahya.
Disampaikan oleh Buya Yahya, ada keutamaan yang diperoleh jika dikerjakan langsung, sesuai sabda Nabi Muhammad dalam hadis diatas.
"Memang yang bagus, yang bagus lagi kalau kita bisa mengikuti langsung, beriringan langsung," ujar Buya Yahya.
Keutamaan Menjalankan Puasa Syawal
Dilansir dari berbagai sumber, berikut adalah keutamaan melaksanakan puasa Syawal:
Puasa Syawal menutup kekurangan kita dalam menjalankan ibadah wajib di bulan Ramadhan.
Puasa Syawal akan menyempurnakan kekurangan-kekurangan yang ada pada bulan Ramadhan.
Sebab, pasti ada kekurangan yang dimiliki seseorang ketika menjalankan puasa Ramadhan.
Bagai puasa setahun
Dalam sebuah hadist riwayat Muslim nomor 1164 menyebut bahwa puasa Syawal selama 6 hari bagai puasa satu tahun lamanya.
"Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan kemudian berpuasa enam hari di bulan Syawal, maka dia berpuasa seperti setahun penuh."
Dijanjikan pahala 10 kali lipat bagi orang yang menjalankan puasa sunnah Syawal.